PEMBRITA BOGOR - Penembakan misterius terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat Menteng, Jakarta pada Selasa, 2 Mei 2023.
Tragedi penembakan terjadi begitu cepat, Kantor MUI pusat pun langsung ditutup usai peristiwa itu.
Simak fakta-fakta terkait peristiwa penembakan misterius di kantor MUI pusat hari ini sebagaimana dirangkum pembritabogor.com.
Baca Juga: Jika Lebaran Sabtu 22 April, Apakah Boleh Tidak Puasa di Hari Jumat? Begini Penjelasan MUI
1. Kronologi Penembakan
Kantor MUI yang beralamat di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat ditebambaki orang tak dikenal pada Selasa, 2 Mei 2023 sekira pukul 10.30 WIB.
Kronologinya, pelaku masuk ke kantor MUI melalui gerbang depan. Ia pun minta dipertemukan dengan Ketua MUI.
Namun karena tidak menjelaskan kepentingan dan asalnya dari mana, pelaku ditahan dulu tidak dipertemukan langsung dengan Ketua MUI.
Baca Juga: Viral Video Qariah Disawer Jemaah saat Lantunkan Al-Quran, MUI: Perbuatan Haram
"Ada orang tidak dikenal telah melewati pintu gerbang depan, ingin bertemu dengan Ketua MUI, namun karena tidak dijelaskan untuk kepentingannya apa, dari mana, maka dia ditahan dulu," jelas Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto melansir ANTARA, Selasa.
Pelaku pun tiba-tiba mengeluarkan senjata dan menembak seorang korban.
"(Korban) tertembak di bagian punggung, kemudian tersangka keluar dan oleh karyawan dikejar dan diamankan," tutur Kapolda.
Baca Juga: AstraZeneca Mengadung Tripsin Babi, Apakah Vaksin Sinopharm dan Pfizer Halal? Begini Penjelasan MUI
2. Korban Penembakan
Saksi mata di lapangan mengatakan bahwa ada dua korban dari peristiwa penembakan oleh orang asing di kantor MUI pusat.
Korban adalah pegawai kantor MUI dan mengalami luka-luka setelah terkena pecahan kaca di pintu masuk kantor MUI.
Namun, Kapolda Metro Jaya menerangkan bahwa korban berjumlah satu orang dan dia tertembak air softgun di bagian punggung.
3. Identitas Pelaku
Pelaku penembakan kantor MUI diketahui adalah seorang pria berinisial M (60).
"Identitas pelaku sudah ada, inisialnya M dengan usia sekitar 60-an. KTP domisili Lampung," terang Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin.
Setelah menembaki kantor MUI Pusat, pelaku ditemukan tak bernyawa. Jenazah pelaku kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
Baca Juga: Idul Adha 2021, Ketua MUI Sarankan Daging Kurban Diolah Sebelum Dibagikan
4. Terdapat Obat-obatan dalam Tas Pelaku
Penyebab kematian pelaku penembakan kantor MUI belum diketahui.
Informasi yang didapat baru terkait isi tas korban. Di dalamnya ada barang berupa buku rekening, beberapa lembar surat, serta obat-obatan.
5. Penembakan Kantor MUI Terjadi Saat Rapat Pimpinan
Rupanya peristiwa penembakan yang terjadi Selasa pagi ini berlangsung saat rapat pimpinan rutin digelar.
Penembakan terjadi di lantai satu, sementara rapat digelar di lantai empat.
"Rapat rutin ini kami lakukan setelah jeda Idul Fitri, membahas agenda umat," kata Ketua Bidang Fatwa MUI Asrorun Ni'am Sholeh melansir ANTARA, Selasa.
Baca Juga: Pro Kontra Menag Gus Yaqut Soal Doa Lintas Agama, MUI: Haram Mengamini Doa Orang Beda Agama
Kata Ni'am, setelah peristiwa penembakan terjadi, rapat pimpinan masih berlanjut.
Dapatkan update berita pilihan tentang Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***