Varian Virus Corona N439K Terdeteksi di Indonesia, Akademisi UI Beri Penjelasan

- 15 Maret 2021, 16:15 WIB
Waspada varian N439K sudah ada di Indonesia sejak November 2020
Waspada varian N439K sudah ada di Indonesia sejak November 2020 /Pixabay

PR BOGOR - Varian baru mutasi N439K teridentifikasi telah masuk ke Indonesia.

Melalui akun Twitternya @Profesorzubairi pada Sabtu, 13 Maret 2021, Profesor Zubairi Djoerban, Akademisi UI menguraikan munculnya sifat dari virus N439K.

Varian N439K diduga muncul dua kali secara terpisah. Pertama kali itu di Skotlandia.

Baca Juga: Beredar Informasi Biaya Denda Tilang Elektronik Capai Rp5 Juta, Begini Faktanya

Pada waktu awal pandemi. Lalu, kali kedua, dengan jangkauan lebih luas di Eropa—dan saat ini sudah sampai Indonesia.

N439K ini awalnya dianggap menghilang saat lockdown diberlakukan di Skotlandia.

Tapi justru muncul di Rumania, Swiss, Irlandia, Jerman dan Inggris. Dus, mulai November tahun lalu, varian ini dilaporkan menyebar secara luas.

Baca Juga: Nana Nekat Buntuti Dewa dan Alya ke Apartemen, Simak Bocoran Buku Harian Seorang Istri 15 Maret 2021

Yang paling disorot dari N439K adalah sifatnya yang resistans terhadap antibodi alias tidak mempan.

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Jurnal Presesi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah