PEMBRITA BOGOR - Kabar mengenai penghidupan kembali Dewan Pertimbangan Agung (DPA) yang berisi mantan presiden dan wakil presiden ditanggapi langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Dalam kunjungan kerjanya di Konawe, Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024, Jokowi menegaskan bahwa dirinya masih menjabat sebagai Presiden RI.
"Saya itu masih jadi Presiden sampai masih enam bulan lagi lho," kata Presiden Jokowi di sela kunjungan kerja tersebut seperti dilansir dari ANTARA.
Ia menekankan bahwa saat ini dirinya masih fokus bekerja untuk rakyat sebagai seorang Presiden. "Masih presiden sekarang ini. Sekarang masih bekerja kayak begini, (kok) ditanyakan," tambahnya.
Usulan tersebut awalnya disampaikan oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, yang mengusulkan agar wacana pembentukan "Presidential Club" yang pernah disampaikan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto diformalkan menjadi DPA.
"Saya hanya menyampaikan kalau mau diformalkan kita pernah punya DPA, tetapi pascareformasi itu kan dihapus, diganti dengan namanya Dewan Pertimbangan Presiden, Wantimpres," kata Bamsoet.
Bambang Soesatyo menambahkan bahwa jika Prabowo menghendaki DPA dihidupkan kembali, maka akan diisi oleh mantan Presiden dan Wakil Presiden RI.
"Ya kalau mau diformalkan lagi biar lebih bagaimana gitu, ya, boleh saja, tergantung Prabowo, tetapi itu harus melalui tentu saja amandemen kelima (UUD 1945)," ujarnya.
Tanggapan PDIP