PR BOGOR – Seperti yang diketahui, enam orang pengikut Habib Rizieq Shihab tewas ditembak mati dalam insiden bentrok antar Laskar FPI dengan Polisi pada Senin, 7 Desember 2020, dini hari.
Komnas HAM kemudian merespon kasus penembakan terhadap enam orang pengikut Habib Rizieq Shihab itu.
Diketahui, bentrokan antara sekolompok orang yang kemudian terungkap merupakan pengikut Habib Rizieq Shihab terjadi di Tol Jakarata-Cikampek KM 50, pada Senin, 7 Desember 2020 lalu.
Baca Juga: ARMY harus Tahu! Jungkook BTS Terpilih Jadi Idol K-Pop Paling Banyak di-Retweet Sepanjang Tahun 2020
Baca Juga: Pilkada 2020, Mahfud MD: Baik atau Tidaknya Daerah, akan Ditentukan oleh Pilihan Saudara Hari Ini!
Baca Juga: Rasisme di Liga Champions PSG vs Istanbul Basaksehir: Erdogan Mengutuk Sebastian Coltescu yang Rasis
Kepolisian Republik Indonesia mempersilahkan Komnas HAM RI jika ingin membentuk tim khusus untuk mendalami enam orang pengikut Habib Rizieq Shihab yang tewas ditembak mati saat bentrok dengan polisi di tol Jakarta-Cikampek.
Penyelidikan yang akan dilakukan Komnas HAM itu dinilai Polri sebagai bentuk pengawasan eksternal.
“Ya nggak apa-apa, itu bentuk pengawasan eksternal,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono, sebagaimana melansir laman resmi Humas Polri, Selasa, 8 Desember 2020.
Baca Juga: 3 Lirik Lagu Populer yang Sering Dinyanyikan di Hari Natal 2020, Salah Satunya Last Christmas
Baca Juga: Liga Champions Laga PSG vs Basaksehir: Pemain Istanbul Basaksehir Murka Imbas Wasit Bertindak Rasis
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini, Taurus, dan Pisces 9 Desember 2020: Hati-hati Soal Asmara Hari Ini, Berbahaya
Alih-alih akan menutupi, Awi menuturkan, Polri siap membantu menyediakan data yang dibutuhkan Komnas HAM.
Mengenai tewaskan 6 orang pengikut Habib Rizieq Shihab itu, Awi menyebut, Polri juga akan bersikap transparan.
“Nanti kita akan membantu, terkait apa-apa saja data yang dibutuhkan. Selama ini kita transparan, nanti silahkan saja,” tuturnya.
Baca Juga: 8 Tips Aman agar Terhindar dari Penyebaran Covid-19 Saat Mencoblos di Pilkada 2020
Baca Juga: 3 Tanda Zodiak Ini Cocok Jadi Pasangan Aquarius, Aries Bisa Paling Dinamis Hadapi sang Pemilih?
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo 9 Desember 2020: Belajar Pahami Cara Hidup yang Lebih Baik
Menganggap penyelidikan Komnas HAM sebagai pengawasan eksternal, lebih lanjut Awi mengatakan, Polri sendiri memiliki tim audit internal.
Awi menyebut tim tersebut saat ini sedang bekerja.
“Kita di dalam juga sudah ada tim audit internal. Tentunya tim juga bekerja,” imbuhnya.
Sebelumnya, Aparat Kepolisian Polda Metro Jaya menembak mati 6 orang dari 10 orang diduga pengikut Habiba Rizieq Shihab.
Baca Juga: Tipis Banget! Update Harga Emas Hari Ini 9 Desember 2020, Antam Naik Jadi Rp1.922.000 per 2 gram
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo, Virgo, Libra dan Scorpio 9 Desember 2020: Orang Tuamu Menyuruhmu Bersikap Baik?
Baca Juga: BLINK harus Tahu! 7 Fakta tentang Lisa BLACKPINK yang Jarang Diketahui, Nomor 4 Sangat Bikin Takjub
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan keenamnya ditembak mati karena berusaha melawan petugas.
Awalnya, Fadil Imran menjelaskan, anggotanya mendapati informasi adanya pengerahan massa diduga pengikut Habib Rizieq Shihab yang bakal diperiksa di Polda Metro Jaya.
Penyidik Polda Metro Jaya pun menelusuri di tol Jakarta-Cikampek.
Baca Juga: Dedie A Rachim: Kota Bogor Prinsipnya Sudah Siap Jadi Lokasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
Baca Juga: ARMY Wajib Tahu, 15 Fakta Unik tentang V BTS yang Wajib Diketahui, Nomor 13 Bikin Gemas
Baca Juga: Sinopsis The Expendables 2 yang akan Tayang Malam Ini di Bioskop Trans TV Pukul 21.30 WIB
“Sekitar pukul 00.30 WIB di jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50 telah terjadi penyerangan terhadap anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas penyelidikan terkait rencana pemeriksaan MRS yang dijadwalkan berlangsung hari ini jam 10.00 WIB,” jelas Irjen Fadil Imran di Mapolda Metro Jaya, Senin, 7 Desember 2020.
Satuan Polda Metro Jaya kemudian menyelidiki informasi itu. Tim kepolisian membuntuti kendaraan pengikut Habib Rizieq Shihab di Tol Jakarta-Cikampek.
Namun, mobil penyidik dipepet oleh pengikut Habib Rizieq Shihab. Atas tindakan itu, polisi pun melakukan perlindungan diri dengan melakukan tindak tegas dan terukur.
Baca Juga: Terima Penghargaan di MAMA 2020 Wakili Indonesia, Tiara Andini: Sungguh Aku Nggak Nyangka
Baca Juga: Kpopers Harus Tahu! 25 Idol Kpop Ini Sukses di Bawah Naungan SM Entertainment, Terfavorit Siapa ya?
Baca Juga: Soroti Penembakan 6 Laskar FPI oleh Polisi, UAS: Tak Ada Agama yang Ajarkan Membunuh Sebagai Solusi
“Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur sehingga terhadap kelompok yang diduga pengikut MRS yang berjumlah 10 orang, meninggal dunia sebanyak 6 orang,” ujarnya.***