Petugas KPPS di Cilebut Bogor Meninggal saat Hitung Suara Pemilu 2024, Begini Tanggapan KPU

- 16 Februari 2024, 17:00 WIB
Ilustrasi - satu petugas KPPS meninggal dunia saat bertugas di Cilebut Timur, Bogor.
Ilustrasi - satu petugas KPPS meninggal dunia saat bertugas di Cilebut Timur, Bogor. /Foto: Pixabay/soumen82hazra

Selain itu, Bawaslu juga mencatat adanya 2.271 TPS yang melaporkan adanya mobilisasi atau pengarahan pemilih oleh tim sukses atau peserta pemilu untuk menggunakan hak pilihnya di TPS. Intimidasi terhadap pemilih dan/atau penyelenggara pemilu juga terjadi di 2.271 TPS lainnya.

Di sisi perhitungan suara, terdapat enam masalah yang teridentifikasi. Salah satunya adalah kesulitan akses terhadap aplikasi Sirekap, yang dialami oleh 11.233 TPS, mengakibatkan pengawas Pemilu, saksi, dan masyarakat tidak dapat mengakses data perhitungan suara. 

Bawaslu telah memberikan respons terhadap temuan-temuan tersebut. Puadi, anggota Bawaslu, menyebutkan bahwa pengawas pemilu telah memberikan saran kepada Ketua PPS untuk memulai pemungutan suara sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Selain itu, untuk masalah terkait Pengawas TPS yang tidak diberikan Model C Hasil Salinan dan akses terhadap Sirekap yang terbatas, pengawas pemilu juga memberikan saran kepada KPPS di TPS yang terdampak.

Saat ini, Bawaslu tengah melakukan penelitian dan pemeriksaan terkait potensi pemungutan suara ulang dan penghitungan suara ulang, serta pemungutan dan perhitungan suara lanjutan dan susulan.

Pengawas Pemilu juga telah memulai pengawasan penyerahan kotak suara dari KPPS ke PPS pada hari yang sama setelah perhitungan suara selesai dilakukan.***

Halaman:

Editor: Muhammad Rizky Suryana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah