PSBB Total Jakarta Ditolak Bima Arya, Gubernur Anies Baswedan: Sah-sah Saja Daerah Lain Menolak

- 12 September 2020, 10:56 WIB
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan meninjau lalu lintas pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Bogor, Senin 15 Juni 2020, pagi.*/Amir Faisol/PR
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan meninjau lalu lintas pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Bogor, Senin 15 Juni 2020, pagi.*/Amir Faisol/PR /

Artikel ini telah tayang di Isubogor.com dengan judul 'Wali Kota Bogor Bima Arya Tolak PSBB Total, Jawaban Gubernur Jakarta Anies : Kami Tidak Memaksa'.

“Kami pun tidak pernah meminta, karena itu adalah kewenangan tiap daerah,” tandas Anies.

Anies Baswedan mengaku rencananya DKI Jakarta akan kembali melakukan koordinasi dengan kepala daerah penyanggah setelah pihaknya melakukan pembahasan dan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait pelaksanaan kebijakan PSBB di Jakarta.

"Kepada daerah penyanggah, sesudah Jakarta memutuskan, baru kita bicara,” ujar Anies Baswedan.

Baca Juga: PSBB Total Bakal Berlaku di Jakarta, Ridwan Kamil: Ngikut! Bila DKI ke Kanan Jabar Ikut ke Kanan

Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut menolak PSBB secara total atau lockdown. Bima pun menyarankan agar Jakarta berlakuka PSMBK.

"PSBB secara total tanpa dibantu secara ekonomi, maka tidak mungkin. Selain itu penerapan PSBB membutuhkan jumlah personil yang cukup untuk mengamankan, butuh anggaran bantuan sosial yang cukup," kata Bima Arya.***(Chris Dale/Isu Bogor/PRMN)

 

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah