Kritik Soal Pelanggaran Prokes, Sujiwo Tejo: Jangan Cuma Petamburan, Kenapa Sih Pake Libur Segala?

19 November 2020, 13:52 WIB
Budayawan Sujiwo Tejo sindir pihak pelapor dan terlapor pelanggaran protokol kesehatan di acara Habib Rizieq saat hadir di ILC.* /Instagram @president_jancukers/

PR BOGOR - Seniman, Sujiwo Tejo ikut memberikan komentar terkait dengan kekacauan yang terjadi di Indonesia saat ini.

Menurutnya, kekacauan tersebut muncul karena ada ketidakpercayaan dan ketidakadilan.

"Bangsa ini kebanyakan pagi, kekurangan senja. Kebanyakan gairah, kurang perenungan," kata Sujiwo Tejo dalam acara Indonesia Lawyers Club yang tayang Selasa 11 November 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com pada Kamis, 19 November 2020.

Baca Juga: Keren! Pertama dalam Sejarah, Jungkook BTS Jadi Pria Terseksi di Dunia

Baca Juga: Hati-hati! Terlalu Lama Duduk Ternyata Bisa Memicu Dampak Buruk Bagi Kesehatan

Baca Juga: ARMY Harus Tahu: Dipersiapkan Untuk Album Baru, BTS Bagikan Teaser Video 'Life Goes On' di Youtube

Sujiwo Tejo membahas kerumunan saat kepulangan Habib Rizieq Shihab di Bandara pada tanggal 10 November 2020.

Sujiwo Tejo mempertanyakan mengapa selama ini di dunia pekerjaan dan sekolah dibuat libur.

"Jangan cuma Petamburan, soal libur, kenapa sih pake libur segala?" ucap Sujiwo Tejo.

Baca Juga: Teaser Kedua Rilis Dengan Konsep Hitam Putih, Album BE BTS Akan Rilis Besok

Baca Juga: Duduk di Belakang Tiga Rilisan BLACKPINK, MV Black Mamba Pecahkan Debut Pertama Tertinggi

Baca Juga: Berikut 8 Idola K-Pop Pria yang Punya Paras Layaknya Peri, Jimin BTS Ada di Antaranya

Sujiwo Tejo juga mengkritik kedua pihak yang tengah berseteru dalam polemik kasus kerumunan massa acara Habib Rizieq, yakni pihak pelapor dan terlapor kasus kerumunan massa acara Habib Rizieq.

Kritikan tersebut disampaikan dalam bentuk cerita fiksi yang dituang dengan majas perumpamaan dan satir.

"Di neraka nanti, ada orang dimasukan neraka dan berkata 'Pak, kenapa saya dimasukan neraka?', 'Karena kamu berkerumun'. Satunya lagi, 'saya gak berkerumun, saya cuma melaporkan orang yang berkerumun kenapa masuk neraka juga?', 'karena kamu melaporkan bukan demi tegaknya kesehatan tapi karena kebencian'," ungkapnya.

Baca Juga: Balotelli Masih Menganggur Kini, Klub Divisi Championship Inggris Coba Dapatkan Jasa 'Super Mario'

Baca Juga: Prospek Menjanjikan di Masa Depan, Kiper Muda Arsenal Ini Diperebutkan Oleh Tiga Negara

Baca Juga: Jungkook BTS Sabet Penghargaan 'Sexiest International Man 2020', Kalahkan Beberapa Artis Dunia

Sujiwo Tejo mengatakan pemerintahan yang kacau bisa jadi muncul karena rakyat juga kacau saat menentukan pemimpin.

Sujiwo Tejo berharap agar rakyat tidak membuat kubu namun harus bersatu. Terlebih saat ini seluruh dunia berada di tengah kondisi kritis pandemi Covid-19.

Sebagai informasi, pemerintah pusat mengagendakan libur panjang menjelang akhir tahun 2020 nanti serta pilkada.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio, Pisces dan Gemini 19 November 2020: Percintaan, Karier hingga Kesehatan

Baca Juga: Hasil Lengkap UEFA Nations League Malam Tadi: Belgia Atasi Denmark, Italia Melaju ke Semifinal

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aries dan Leo 19 November 2020, Mulai Urusan Asmara Hingga Kesehatan

Tidak hanya itu, FPI juga memiliki agenda safari dakwah dan wacana reuni 212. Keseluruhan agenda tersebut diprediksi memantik kembali kerumunan yang berpotensi menciptakan klaster Covid-19.***

Editor: Yuni

Sumber: YouTube Indonesia Lawyers Club

Tags

Terkini

Terpopuler