Network
PEMBRITA BOGOR - Bagi umat Islam, puasa qadha Ramadhan 2024 merupakan kewajiban yang harus dipenuhi bagi yang memiliki utang puasa Ramadhan tahun sebelumnya.
Puasa qadha Ramadhan 2024 ini dilakukan sebagai pengganti puasa wajib yang tidak dilaksanakan pada bulan Ramadhan.
Sebagaimana yang diungkapkan dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah, ayat 185, Allah SWT memberikan ketentuan yang jelas mengenai hal ini soal puasa qadha Ramadhan 2024:
Baca Juga: Keistimewaan Surat Yasin, Jangan Lupa Baca di Malam Jumat
اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَۗ وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗۗ وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ
Artinya: (Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka, siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin. Siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, itu lebih baik baginya dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Bagaimana cara menunaikan puasa qadha Ramadhan 2024 sebagai puasa pengganti jelang bulan suci yang dimuliakan Allah SWT? Berikut ulasannya.
Niat Puasa Qadha Ramadhan
Dalam menunaikan puasa qadha Ramadhan, niat merupakan hal yang sangat penting.
Baca Juga: Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah Terlengkap
Niat ini harus dipasang di malam hari sebelum fajar menjelang, sesuai dengan petunjuk yang dijelaskan oleh Rasulullah saw.
Niat puasa qadha Ramadhan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'âlâ.
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan serta Batas Waktu Pelaksanaannya
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.
Dalam mengganti puasa Ramadhan yang belum dilaksanakan, umat Muslim dianjurkan untuk segera menunaikannya.
Mengutip laman Nahdlatul Ulama, puasa qadha Ramadhan harus dilakukan dengan penuh kesungguhan hati.
Syarat utama dalam menjalankan puasa qadha Ramadhan adalah memasang niat dengan jelas dan tegas di malam hari sebelum fajar.
Hal ini mengacu pada hadits Rasulullah saw yang menyatakan bahwa siapa yang tidak memasang niat sebelum fajar, maka puasanya tidak sah.
Pentingnya menjalankan puasa qadha Ramadhan dengan sungguh-sungguh juga ditekankan oleh ulama seperti Syekh Sulaiman Al-Bujairimi.
Beliau menegaskan bahwa tidak ada jalan lain kecuali berniat puasa setiap hari, sebagai bentuk kesungguhan dalam menunaikan kewajiban tersebut.
Dengan memahami pentingnya puasa qadha Ramadhan dan tata cara menjalankannya, diharapkan umat Muslim dapat melaksanakan kewajiban agama mereka dengan baik dan penuh keikhlasan.
Semoga dengan niat yang tulus dan amal yang ikhlas, semua ibadah yang dilakukan diterima oleh Allah SWT.***
