Baca Juga: Link Nonton Anime Boruto Episode 213: Pengakuan Amado hingga Pertarungan Kashin Koji Melawan Jigen.
Namun, jika salah dalam mengelola santan atau terlalu sering mengkonsumsi santan yang dipanaskan, maka akan berakibat buruk seperti stroke dan gangguan lainnya.
“Padahal kalau santannya gak dipanaskan itu obat sebenarnya, bukan obat sih itu penguat jantung apalagi ditambahkan kurma,” kata dr. Zaidul Akbar.
2. Beras
Ada begitu banyak manfaat dari beras organik, beberapa di antaranya yaitu menstabilkan kadar gula darah, menyediakan energi, mengatur dan memperbaiki pergerakan usus, menghambat proses penuaan dan masih banyak lagi, salah satu di antaranya adalah menurunkan penyakit jantung.
Meski begitu, mengonsumsi beras yang terlalu berlebihan juga berakibat buruk bagi tubuh, maka perlu diperhatikan kembali dalam penggunaanya.
“Beras, Anda blender tapi beras organik kaya beras putih boleh, beras merah juga boleh. Beras itu dihancurkan tidak perlu dimasak, nanti agak lunak diblender terus dibuat bola-bola atau mungkin panjang-panjang lalu nanti beras tadi dicampurkan dengan madu atau mungkin ditambahkan kurma waktu ramuan tadi,” tutu dr. Zaidul Akbar.
“Itu beras yang dimakan kayak gitu, dalam 3 bulan jantung akan membaik. Karena ada lemaknya, ada karbonya, ada seratnya dan itu mengencangkan.” Sambung dr. Zaidul Akbar menjelaskan
Ternyata bahan-bahan yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung didapatkan dari bahan yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.