Baca Juga: 4 Hal yang Diperoleh Jika Melaksanakan Salat Tahajud Menurut Ustaz Adi Hidayat
“Semua bencana alam tersebut tak terlepas dari faktor pengendali iklim atau cuaca. Kondisi ini juga korelatif dengan meningkatnya suhu global. Dampak inipun sifatnya tak hanya lokal, tetapi bisa regional bahkan global,” ungkapnya.
Suhu udara diproyeksikan meningkat 0,5 celcius pada 10 tahun mendatang. Curah hujan pada musim kemarau diproyeksikan semakin berkurang sekitar 20 persen.
Untuk musim kemarau di masa mendatang akan terasa lebih panas dan kering.
Sementara jumlah hujan pada periode musim hujan tidak banyak berubah.
Baca Juga: Varian Vaksin Covid-19 yang Hanya 1 Kali Suntikan Saja, Apa Itu? Simak Penjelasannya Begini
Tetapi jumlah hari hujan lebat meningkat dan ekstrim serta intensitasnya semakin sering.
Hal ini dapat berpotensi meningkatkan bencana. hidrometeorologi.
“Maka dari itu pengendalian banjir atau bencana hidrometeorologi lainnya harus mempertimbangkan kondisi iklim saat ini. Serta proyeksi iklim ke depan harus di pertimbangkan juga dalam membangun infrastruktur pengendalian banjir dan infrastruktur lainnya,” ucap Dwikorita.
Maka dari itu pentingnya kewaspadaan ini adalah cara terbaik untuk menghadapi perubahan iklim yang sedang terjadi sekarang ini.