Kemenag Bantah Kasih Bantuan Miliaran Rupiah ke Al Zaytun: Itu Dana BOS!

- 23 Juni 2023, 15:05 WIB
Potret Pondok Al Zaytun Indramayu/Tangkapan layar Pontren Al Zaytun Indramayu
Potret Pondok Al Zaytun Indramayu/Tangkapan layar Pontren Al Zaytun Indramayu /

PEMBRITA BOGOR - Kementerian Agama (Kemenag) menepis tudingan bahwa pihaknya selalu memberi bantuan senilai miliaran rupiah setiap tahunnya ke pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu.

"Kami tidak pernah memberikan dana bantuan ke Al Zaytun," tegas Juru Bicara Kemenag, Anna Hasbie melansir ANTARA, Jumat, 23 Juni 2023.

Anna menjelaskan, dana bantuan yang masuk ke Al Zaytun bukan untuk pesantren, melainkan untuk para siswa yang bersekolah di sekolah yang dikelola Al Zaytun.

Baca Juga: PWNU Jabar Haramkan Orang Tua Memondokkan Anak di Pesantren Al-Zaytun Indramayu, Ini Alasannya

Dana tersebut adalah Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang merupakan hak siswa dan sesuai regulasi diberikan pada siswa.

"Sesuai regulasi, para siswa ini berhak mendapat BOS. Ini berlaku untuk seluruh siswa yang belajar di madrasah dan memenuhi persyaratan. Sehingga menjadi kewajiban kami, pemerintah, memenuhi hak-hak belajar mereka melalui BOS," terang Anna.

Diketahui, Al Zaytun memang mengelola madrasah dari jenjang Ibtidaiyah (MI), Tsanawiyah (MTs), hingga Aliyah (MA).

Baca Juga: Viral Video Pemuda di Cimahi Ugal-ugalan di Jalan Pesantren Sambil Acungkan Benda Mirip Sajam

Data di Education Management Information System (EMIS) Kemenag mencatat ada 1.289 siswa MI, 1.979 siswa MTs, dan 1.746 siswa MA, yang belajar di pesantren tersebut.

Sebelumnya, pernyataan bahwa Kemenag memberikan bantuan miliaran rupiah per tahun ke Al Zaytun dilontarkan oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil.

Anna pun menjelaskan bahwa BOS adalah program pemerintah yang bertujuan membantu sekolah di Indonesia untuk mengoptimalkan proses pembelajaran.

Baca Juga: David Korban Penganiayaan Anak Pejabat Ditjen Pajak Ternyata Lulusan Pesantren di Bogor, Suka Mengajar Ngaji

"Kami mengimbau bagi para pejabat publik kalau bicara harus berbasis data. Kalau dana BOS itu hak siswa, semua sama. Siswa di negeri ini semua menerima dana BOS. Jadi jangan kemudian Pak Ridwan Kamil mengatakan Kemenag memberikan bantuan miliaran ke Al Zaytun padahal itu dana BOS. Sudah salah kaprah itu," ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan tentang Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***

Editor: Citra Nuraini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah