Baca Juga: Ada Jadwal Rapid Test di Puncak Bogor, Pagi Ini Lalin Berjalan Normal Dominasi Wiasatawan
Dedi mengatakan, dalam pelaksanaan rapid tes massal ini, pihaknya bekerja sama dengan gugus tugas kabupaten/kota.
Terdapat hampir 1000 petugas meliputi tenaga kesehatan dan TNI Polri dikerahkan untuk mensukseskan deteksi dini virus corona di tempat wisata di kawsan Puncak Bogor.
Dedi menjelaskan, bagi warga yang reaktif akan langsung ditindaklanjuti dengan pengujian swab di lokasi tersebut.
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Ungkap Penyebaran Corona di Jawa Barat, Bodebek Masih Menjadi Perhatian
Selanjutnya, spesimen akan diuji di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jawa Barat, sehingga hasilnya akan diketahui dalam waktu tiga sampai empat hari kemudian.
Bagi warga yang reaktif akan dipaksa untuk kembali ke rumah masing-masing agar tidak menularkan virus bagi pengunjung yang lainnya di kawasan Puncak Bogor. Sementara yang nonreaktif dipersilahkan melanjutkan perjalanan mereka.
Pihaknya akan menandai mobil pengunjung tersebut dengan stiker yang sudah disediakan gugus tugas.
Baca Juga: Kota Bogor Disebut Alami Outbreak Kedua Virus Corona, Bima Arya: 2 Bulan ke Depan Puncak Covid-19