Network
PR BOGOR - Setiap orang punya cara sendiri untung menghemat uang mereka. Berhemat dilakukan agar uang yang dihasilkan bisa terkumpul untuk kemudian digunakan memenuhi kebutuhan lain yang lebih penting.
Seperti Kay, seorang wanita asal New York, Amerika Serikat yang memilih berhemat dengan tidak membiasakan diri menggunakan tisu toilet usai buang air kecil maupun besar.
Bagi orang Indonesia, menggunakan air bersih untuk membersihkan diri setelah buang air kecil maupun besar adalah hal yang lumrah, namun bagi orang Amerika, hal itu dinilai jorok.
Kay dinilai lebih memilih bersikap jorok daripada menghabiskan uang untuk membeli tisu toilet. Selama ini Kay membersihkan diri hanya menggunakan sabun dan air bersih.
"Kalau saya buang air lalu saya ambil sabun juga, bersihkan diri dengan sabun, lalu saya ambil airnya dan bilas sabun," kata Kay sebagaimana dikutip PRBogor.com dari Oddity Central.
Bagi Kay, membeli tisu adalah suatu pemborosan, sebab setelah digunakan satu kali, tisu akan dibuang begitu saja.
Baca Juga: Joan Mir dan Peluang Juara di MotoGP 2021, Pebalap Suzuki Ini Malah Singgung Marc Marquez
"Saya tidak percaya menghabiskan uang untuk sesuatu yang akan Anda buang seperti tisu toilet atau tisu," tutur dia.
Selain menolak menggunakan tisu toilet, Kay juga memiliki kebiasaan aneh lainnya.
Perempuan ini anti mengeluarkan uang untuk mencuci pakaiannya, sehingga selama tiga tahun terakhir Kay tidak pernah mencuci bajunya menggunakan jasa mesin cuci.
Baca Juga: Bagahagianya Abbie Colvin saat Suami Tembus Skuad Liverpool dan Berpeluang Tampil di Liga Champions
Aksi ini setidaknya bisa membuat Kay lebih hemat 6 dolar atau sekira Rp84.000 per bulannya.
Selama hidup, Kay biasanya mencuci pakaiannya sendiri menggunakan tangan, ia lalu mengeringkan pakaiannya menggunakan cahaya matahari.
Di Amerika, wanita seperti Kay dinilai pelit pada dirinya sendiri, namun tampaknya apa yang dilakukan Kay adalah apa yang dilakukan mayoritas masyarakat indonesia di kelas sosial tertentu.***
