Militer Israel Tiba-tiba Menangkap 23 Warga Palestina di Tepi Barat saat Tengah Malam, Apa Alasannya?

24 Mei 2021, 08:55 WIB
Militer Israel menangkap puluhan warga Palestina di Tepi Barat pada Minggu 23 Mei 2021 malam waktu setempat tanpa kejelasan. /REUTERS/Mussa Qawasma

PR BOGOR - Sejumlah warga Palestina tiba-tiba ditangkap oleh pasukan militer Israel pada Minggu, 23 Mei 2021 malam waktu setempat.

Setidaknya, ada 23 warga Palestina di Tepi Barat yang diamankan oleh pasukan militer Israel.

Menurut laporan Anadolu Agency, informasi penangkapan warga Palestina oleh Israel ini resmi dibagikan olah Prisoner Society.

Baca Juga: Petugas Masjidil Haram Ini Dijuluki sebagai Pahlawan Usai Hentikan Percobaan Penyerangan Khatib Salat Jumat

Namun, hingga saat ini Prisoner Society tidak menjelaskan secara detail tuduhan apa yang digunakan militer Israel pada warga Palestina yang tiba-tiba ditahan.

Pihak militer Israel sendiripun masih tutup mulut terkait penangkapan tiba-tiba pada warga Palestina di Tepi Barat.

Sementaar itu, pekan lalu LSM Prinoser Society menyebutkan bahwa lebih dari 1.800 warga Palestina telah ditangkap oleh pasukan Israel di Tepi Barat.

Baca Juga: Rizky Billar Akhirnya Siap Persunting Lesti Kejora, 'Siapa Sangka, Berawal dari Candaan'

Untuk saat ini, Prisoner Society mengatakan dua tahanan Palestina masih melakukan aksi mogok makan selama 19 hari berturut-turut.

Itu merupakan bentuk protes terhadap kondisi tahanan dan penahanan administratif mereka, sebuah kebijakan di mana otoritas Israel menahan warga Palestina tanpa tuduhan atau persidangan.

Sekira 4.400 warga Palestina diperkirakan berada di dalam sel penjara Israel, termasuk 39 perempuan, 115 anak dan 350 tahanan administratif, menurut kelompok HAM Palestina.

Baca Juga: 6 Tanda Zodiak yang Dikenal Paling Moodyan, Cancer Ada di Urutan Pertama?

Gencatan Senjata Israel-Hamas Palestina

Setelah berkonflik dan saling serang selama 11 hari sejak akhir Ramadhan 2021, akhirnya Israel dan Hamas Palestina menyetujui gencatan senjata.

Gencatan senjata ini dimediatori oleh Mesir. Sebagai respons, Presiden Amerika Serikat Joe Biden juga akan ikut andil membantu pembangunan dan penanganan korban di Jalur Gaza.

Baca Juga: Kenali Lebih Dalam Fenomena Supermoon dan Blood Moon yang Akan Terjadi 26 Mei 2021

Walau gencatan senjata telah disepakati, sejumlah penduduk Israel tampak menyerang Masjid Al Aqsa.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Anadolu Agency

Tags

Terkini

Terpopuler