Diutus Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan Punya 3 Jurus Jitu Kendalikan Penyebaran Corona di 9 Provinsi

- 15 September 2020, 19:00 WIB
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. /@luhut.pandjaitan

PR BOGOR - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan diutus Presiden Jokowi menyelesaikan kasus Covid-19 di sembilan provinsi.

Luhut Binsar Pandjaitan bekerja sama dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan Kementerian Kesehatan untuk fokus menurunkan kasus penyebaran Covid-19 di ibu kota.

Diketahui, kini ada setidaknya delapan provinsi yang menyumbang kontribusi besar terhadap total kasus Covid-19 nasional, mereka di antaranya, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Bali, Sumatera Utara, dan Papua.

Baca Juga: Para OTG Covid-19 di DKI Jakarta Bakal Dirazia Bersamaan Operasi Yustisi, Ditampung di Tempat Khusus

Wakil Ketua Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional ini menegaskan segera mengundang kepala daerah serta pimpinan TNI/Polri di kesembilan provinsi tersebut, melakukan rapat koordinasi secara virtual.

Disebutkan, dalam rapat itu, membahas instruksi presiden unttuk benar-benar serius mengendalikan penyebaran kasus Covid-19.

Delapan provinsi itu berkontribusi terhadap 75 persen dari total kasus atau 68 persen dari total kasus yang masih aktif. Di luar delapan provinsi tersebut ditambahkan juga Provinsi Papua.

Baca Juga: Kapolri Idham Azis Ganti Warna Seragam Satpam Jadi Cokelat Mirip Polisi, Biar Mereka Lebih Bangga

"Presiden perintahkan dalam waktu dua minggu kita harus bisa mencapai tiga sasaran yaitu penurunan penambahan kasus harian, peningkatan recovery rate dan penurunan mortality rate," ujar Luhut dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, sebagaimana dilansir dari Wartaekonomi.co.id, Selasa 15 September 2020.

Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan, pihaknya sudah menyusun strategi untuk mencapai tiga sasaran penanganan penularan Covid-19 di kesembilan provinsi utama itu.

Adalah perasi yustisi yang menjadi fokus pemerintah untuk penegakan disiplin protokol Kesehatan. Juga peningkatan manajemen perawatan pasien Covid19 untuk menurunkan mortality rate.

Baca Juga: Viral Ospek Unesa, Ernest Prakasa: Setitik Kebahagiaan Hidup dengan Merendahkan Manusia Lain

Termasuk dengan meningkatkan recovery rate serta penanganan secara spesifik klaster-klaster Covid-19 di setiap provinsi.

Dua hari mendatang rapat-rapat teknis dengan semua provinsi akan digelar secara intensif.

"Kita harus melakukan operasi yustisi untuk menegakkan pelaksanaan protokol kesehatan karena kalau kita tidak tindak keras pelanggarnya maka mau PSBB sampai 10 kali juga kondisi tidak akan segera membaik," imbuhnya.

Baca Juga: Soal Unggahan Fadjroel Rachman di Twitter, Roy Suryo: Si Panjul Ini Sebaiknya Dipecat oleh Jokowi

"Saya minta masing-masing provinsi untuk menajamkan strateginya, harus jelas pembagian tugasnya siapa berbuat apa dan kita deploy semua sumber daya yang kita miliki," tegasnya.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x