PR BOGOR - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan bahwa kapal selam KRI Nanggala-402 telah ditemukan.
Sebelumnya, kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 di perairan Bali.
Menurutnya KRI Nanggala-402 ditemukan di kedalaman 838 meter dan 53 ABK dinyatakan gugur.
Baca Juga: Jokowi Kritik Junta Militer Myanmar, Anak Buah SBY Singgung Kematian 6 Laskar FPI dan Tapol
Yudo Margono mengungkapkan bahwa pada saat ditemukan, KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian.
Untuk meminimalisasi kejadian yang sama, anggota Komisi I DPR RI Hasbi Anshory menyarankan agar pemerintah melakukan audit terhadap kapal selam yang tenggelam itu.
Hasbi menyarankan adanya audit pada sistem perawatan, perbaikan dan pemeriksaan atau maintenance, repair, overhaul (MRO).
Dalam pemeriksaan MRO ini, Hasbi mendorong tiga pihak yakni Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Kementerian Pertahanan (Kemhan), dan TNI.
Hasbi menilai evaluasi tersebut sangat penting untuk membangun strategi, kebijakan, dan penegakan hukum yang lebih baik.