Ramai Rumor Lingkaran Jokowi Berniat Rebut Demokrat, AHY: Kami Sudah Cium Gejala Ini Sebulan Lalu

“Tetapi, lebih dari 8 saksi mengatakan telah bertemu langsung dengan pejabat pemerintahan itu, dan mendengar secara langsung pula rencana-rencana seperti yang telah saya sampaikan sebelumnya,” ujarnya.

Baca Juga: Akun Twitternya Diretas, Ketum KNPI Pelapor Abu Janda Diteror, Senior HMI Haris: Semoga Allah Lindungi Saya

AHY mengatakan bahwa dalam upaya gerakan untuk pengambil alihan secara paksa kepemimpinan Partai Demokrat tersebut, pihaknya akan mempertahankan kedaulatan dan kehormatan partainya.

“Kami yakin, tidak ada satupun pemimpin partai politik yang rela diambil alih kekuasaannya secara inkonstitusional oleh pihak manapun,” tuturnya.

Dalam upaya mempertahankan hal tersebut, AHY menegaskan bahwa pihaknya akan menempuh kasus tersebut dengan berdasarkan konstitusi dan undang-undang, pranata hukum, juga ikhtiar politik yang bertumpu pada nilai-nilai keadilan moral dan etika.

Baca Juga: Bareskrim Polri Periksa Abu Janda Terkait 'Islam Arogan', Ferdinand Hutahaean: Semangat Bang, Ada Kami

“Tentu kami akan bersikap tegas. Namun, Insya Allah, Partai Demokrat akan tetap konsisten menggunakan cara-cara yang damai dan berkeadaban, bukan kekerasan dan kegaduhan sosial yang mungkin saja akan mengganggu situasi nasional yang tengah menghadapi tantangan pandemi Covid-19 dan krisis ekonomi dewasa ini,” ucap dia.***