Waspada Terjadi hingga Januari 2021, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 9 Meter

- 31 Desember 2020, 13:14 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /PIXABAY

PR BOGOR - Menjelang Tahun Baru 2021 Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali memberikan peringatan dini potensi gelombang tinggi.

BMKG memperkirakan gelombang tersebut terjadi di sejumlah perairan Indonesia, termasuk Laut Natuna Utara.

Dikutip PRBogor.com dari Antara, gelombang tersebut muncul mencapai tinggi enam hingga 9 meter.

Baca Juga: Ramalan Shio 2021, Cek Prediksi Keberuntungan Shio Ayam Spesial di Tahun Kerbau Logam

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta pada Kamis, 31 Desember 2020.

"Wilayah yang berpotensi gelombang tinggi ekstrem yaitu enam sampai sembilan meter adalah Laut Natuna Utara," katanya.

Peringatan dini BMKG tersebut mulai berlaku pada 31 Desember 2020 hingga 1 Januari 2021.

Tak hanya di Laut Natuna, BMKG juga menyebutkan bahwa gelombang dengan tinggi empat sampai enam meter berpotensi muncul di wilayah perairan Kepulauan Anambas.

Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2021, Jam Operasional KRL Berubah, Berakhir di Pukul 22.00 WIB Saja

Kemudian gelombang dengan tinggi 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan Kepulauan Bintan, Selat Sunda bagian selatan, Laut Natuna, Selat Bali bagian selatan, dan Selat Lombok bagian selatan.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini daftar wilayah di Indonesia yang diprediksi akan terjadi gelombang sedang dengan ketinggian 1,25 sampai 2,5 meter.

- Selat Malaka bagian utara
- Perairan Semarang- Demak
- Laut Jawa bagian barat
- Laut Jawa bagian tengah
- Laut Jawa bagian timur
- Perairan Kotabaru
- Selat Makassar bagian selatan

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab akan Lebih Lama Dipenjara, Polda Metro Jaya Ungkap Alasannya
- Selat Makassar bagian tengah
- Selat Karimata bagian utara
- Selat Karimata bagian selatan
- Selat Sape bagian selatan
- Perairan Kupang-Pulau Rotte
- Laut Maluku
- Perairan utara Papua Barat
- Perairan Pulau Biak-Jayapura

Sementara itu Wilayah yang diperkirakan akan terjadi gelombang rendah antara 0,5 meter sampai 1,25 meter di antaranya.

Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini, Wow! Antam Turun Lagi, Cek Daftar Lengkapnya di Sini!

- Selat Malaka bagian tengah
- Perairan Riau
- Perairan Kepulauan Batam
- Selat Sunda bagian utara
- Perairan Kepulauan Seribu
- Teluk Jakarta
- Perairan Gresik-Surabaya
- Perairan Kalimantan Timur
- Perairan Kepulauan Selayar
- Selat Makassar bagian utara

Kemudian, wilayah Laut Sulawesi bagian barat, Selat Gelasa, Laut Bali, Selat Bali bagian utara, Selat Lombok bagian utara, Selat Sape bagian utara, Laut Flores, Perairan selatan Ambon, Laut Banda, Laut Arafuru, Laut Seram, dan perairan barat Kepulauan Halmahera juga diprakirakan menghadapi gelombang rendah.

Baca Juga: Hanya Hitungan Jam Organisasi Bentukan Habib Rizieq Dibubarkan, Riuh 'FPI' Lain di Medsos

Dengan dikelurkannya peringatan dini tersebut, BMKG mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan warga yang tinggal atau beraktivitas di pesisir, agar tetap mewaspadai kemungkinan terjadi gelombang tinggi.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x