Gunung Api Ili Lewotolok NTT Erupsi hingga 4.000 Meter, Jadi yang Ketiga Usai Merapi dan Sinabung

- 29 November 2020, 21:24 WIB
Gunung api Ili Lewotolok yang berada di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi pada pukul 09.45, Minggu, 29 November 2020, pagi.*
Gunung api Ili Lewotolok yang berada di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi pada pukul 09.45, Minggu, 29 November 2020, pagi.* /Dok. Humas BNPB/BNPB

PR BOGOR – Gunung api Ili Lewotolok yang berada di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengalami erupsi pada pukul 09.45, Minggu, 29 November 2020, pagi.

Tinggi kolom erupsi Gunung api Ili Lewotolok mencapai 4.000 meter di atas puncak.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati menyampaikan, Pusdalops BNPB masih berkoordinasi dampak erupsi pagi ini.

Dikatakannya, informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lembaga, pihaknya sedang melakukan evakuasi warga.

Baca Juga: Pembantaian Satu Keluarga di Sigi, Sulteng, PBNU: Aksi Teror Bukanlah Ciri Islam Rahmatan Lil'Alamin

Baca Juga: Soal Kerumunan, Rizieq Shihab Dikirimi 'Surat Cinta' oleh Polisi, Bakal Diperiksa 1 Desember 2020

Baca Juga: Bertemu Gatot Nurmantyo Ngobrol dari Hati ke Hati, Mahfud MD Bilang Bukan Basa-Basi di Mulut Saja

Sedangkan video yang diterima Pusdalops BNPB menggambarkan sejumlah warga panik dan melakukan evakuasi. Perkembangan penanganan akan diinformasikan secepatnya.

Berdasarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), teramati kolom abu kelabu tebal condong ke arah timur dan barat.

Gempa Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 35 mm dan durasi sekitar 10 menit.

Baca Juga: Soal Kerumunan, Rizieq Shihab Dikirimi 'Surat Cinta' oleh Polisi, Bakal Diperiksa 1 Desember 2020

Baca Juga: Bertemu Gatot Nurmantyo Ngobrol dari Hati ke Hati, Mahfud MD Bilang Bukan Basa-Basi di Mulut Saja

Baca Juga: Istana Berharap Pemuka Agama di Sulawesi Tengah tetap Bersilaturahmi Tanggapi Pembantaian di Sigi

Saat ini gunung yang memiliki ketinggian 5.423 meter di atas permukaan laut ini masih berstatus level II atau ‘Waspada.’

"Terkait dengan situasi aktivitas vulkanik, PVMBG merekomendasikan masyarakat sekitar Gunung Ili Lewotolok dan siapa pun yang ingin mendaki agar tidak berada atau melakukan aktivitas di dalam zona perkiraan bahaya, sekitar kawah gunung dan di seluruh area dalam radius 2 km dari puncak atau pusat aktivitas gunung," kata Raditya Jati dalam keterangan tertulis yang diterima Pikiranrakyat-bogor.com.

Hingga saat ini, dikatakan Raditya Jati, PVMBG mencatat tiga gunung api yang berstatus level III atau ‘Siaga,’ sedangkan tidak ada gunung api yang berstatus level tertinggi atau ‘Awas.’

Baca Juga: Soal Pembunuhan Satu Keluarga di Sigi, Hasil Interogasi 5 Saksi oleh Polisi: Pelaku Ada 10 Orang

Baca Juga: Ilmuan Nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh Meninggal Dunia, Dibunuh di Dekat Teheran, Begini Reaksi Dunia

Baca Juga: Sungjae BtoB Tajir Melintir hingga Dijuluki 'Sendok Berlian', Terungkap Nih Sumber Kekayaannya...

Ketiga gunung api tersebut yaitu Gunung Sinabung di Sumatera Utara, Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Kawa Tengah dan Gunung Karangetang di Sulawesi Utara.

Berdasarkan situs PVMBG, Gunung Ili Lewotok berada pada status level II sejak 7 Oktober 2017.

Peningkatan status dipicu oleh adanya peningkatan aktivitas vulkanik berupa kegempaan signifikan, terutama gempa tektonik lokal, vulkanik dalam dan vulkanik dangkal sejak pertengahan September 2017.

Baca Juga: 25 KDrama Terbaik 2020, It’s Okay to Not Be Okay Nomor 9, Flower of Evil Ke-3, Lalu Nomor 1 dan 2?

Baca Juga: 25 Lagu KPop Terbaik Tahun 2020 Versi KingChoice, BTS Dynamite Urutan ke Berapa Ya? ARMY Bisa Tebak?

Baca Juga: 50 Megabintang Pemenang Asia Artist Awards 2020: BTS Sabet Best of Best Award dan Male Popularity

Pada Sabtu, 28 November 2020 lalu gunung ini erupsi pada pukul 05.57 waktu setempat dengan tinggi kolom teramati 500 meter dari puncak gunung. Arah abu condong ke arah barat.***

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah