Baca Juga: Alun-Alun Bogor Segera Dibangun, Mengusung Konsep Ruang Terbuka Hijau
Dari catatan sementara, sebanyak 1.637 bangunan di Kota Bogor akan terdampak proyek jalur ganda rel kereta api Bogor-Sukabumi.
Pembangunan jalur ganda tersebut berkaitan dengan rencana pembangunan jalur kereta api Bogor-Bandung.
Camat Bogor Selatan, Atep Budiman mengatakan, dari 8 kelurahan di Kota Bogor yang terdampak proyek jalur ganda, tujuh kelurahan berada di Kecamatan Bogor Selatan.
Baca Juga: Pemkot Bogor Perpanjang Masa Pendaftaran CPNS 2019
Atep mencatat kurang lebih ada 1400 rumah terdampak penggusuran. Mayoritas rumah tersebut berdiri di garis sempadan kereta api dan merupakan bangunan liar.
Rumah di Bogor Selatan yang terdampak penggusuran yakni Kelurahan Kertamaya (77 rumah), Genteng (32 rumah), Lawang Gintung (11 rumah), Cipaku (456 rumah), Batutulis (330 rumah), Empang (648 rumah), dan Bondongan (27 rumah).
Sementara di Kecamatan Bogor Tengah, sebanyak 56 rumah di Kelurahan Gudang juga terdata akan tergusur.
“Akhir 2019 ini akan ada penertiban bangunan, karena memang masih ada bangunan liar di sempadan jalur KAI. Bangunan itu berdiri di tanah KAI, jadi ditempati masyarakat, dan sudah lama. Pada saatnya digunakan ya harus ditertibkan, tetapi KAI sudah siapkan nilai kerohiman, nilainya enggak tahu berapa,” ujar Atep