Copot Paksa Mahkota Mrs Sri Lanka 2021 Gegara Status Pernikahan, Mrs World Caroline Jurie Kini Diselidiki

- 8 April 2021, 14:04 WIB
Mrs World 2020, Caroline Jurie mencopot paksa piala kemenangan Mrs Sri Lanka 2021 Pushpika de Silva setelah mengetahui status pernikahannya.
Mrs World 2020, Caroline Jurie mencopot paksa piala kemenangan Mrs Sri Lanka 2021 Pushpika de Silva setelah mengetahui status pernikahannya. /Instagram.com/@pushpika_desilva

PR BOGOR - Insiden mengejutkan terjadi di malam penganugerahan kontes ratu kecantikan Mrs Sri Lanka 2021.

Mahkota yang terpasang di kepala pemenang Mrs Sri Lanka 2021, Pushpika de Silva mendadak dicopot kembali oleh Mrs World 2020, Caroline Jurie.

Melansir SCMP, pencopotan itu terjadi setelah adanya perselisihan mengenai status pernikahan Pushpika de Silva sang Mrs Sri Lanka 2021.

Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Alasan Drama Korea Banyak Diadaptasi dari Novel Asal Tiongkok

Caroline Jurie menganggap kontes Ratu Kecantikan Sri Lanka hanya diperuntukkan untuk perempuan yang sudah menikah, sementara Pushpika de Silva berstatus janda.

Namun menurut pengakuan Pushpika de Silva dirinya memang tinggal terpisah dengan suaminya tetapi belum bercerai.

Akibat pelepasan paksa mahkota Mrs Sri Lanka 2021, mengakibatkan kepala Pushpika de Silva mengalami cedera.

Baca Juga: Daftar Lengkap Sekolah Kedinasan 2021, Pendaftaran Dibuka Mulai 9 hingga 30 April 2021

Saat ini, Caroline Jurie sedang menghadapi penyelidikan oleh kepolisian.

Pushpika de Silva terpilih sebagai pemenang Mrs Sri Lanka pada Minggu, 4 April 2021.

Caroline Jurie, yang memegang gelar Mrs World 2020, siap untuk menobatkannya.

Baca Juga: Raffi Ahmad Akuisisi Cilegon United FC, Komentar Ketua Umum PSSI Dijamin Bikin Penggemar RANS Sumringah

Namun, beberapa menit setelah kemenangan diumumkan, muncul pertanyaan tentang status pernikahan Pushpika de Silva.

Rekaman video menunjukkan Caroline Jurie secara paksa menarik mahkota, di mana pemenang diduga mengalami cedera.

De Silva kemudian pergi ke rumah sakit, mengklaim dia menderita cedera kepala karena pencabutan mahkota.

Baca Juga: TMII Dikuasai Negara, Ketakutan Tamrin Tomagola Jadi Sorotan, Singgung Bancakan Pejabat

Dia telah mengajukan pengaduan polisi dan Jurie telah dipanggil oleh polisi.

"Kami sedang melakukan penyelidikan untuk memastikan apakah tuntutan pidana harus diajukan dan masalah ini harus dibawa ke pengadilan," ujar juru bicara polisi Ajith Rohana.

Pihak penyelenggara acara mengatakan bahwa Jurie, juga dari Sri Lanka, telah diinstruksikan untuk meminta maaf.

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini 8 April, Andin dan Aldebaran Deg-degan Diminta Isi Kamar untuk Bulan Madu

Akan tetapi sejauh ini, belum ada permintaan maaf.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x