Big Hit Entertainment Tunda Pendaftaran Masa Wajib Militer Jin BTS, Bisnis Agensi harus Berjalan

- 3 September 2020, 20:19 WIB
Penggemar mendukung untuk menarik perhatian pihak agensi sambil menyemangati Jin.  Mereka berharap Big Hit Entertainment bisa mengatasi masalah ini dan berhati-hati untuk mencegah situasi serupa terjadi pada BTS di masa mendatang.*/Dok. Koreaboo
Penggemar mendukung untuk menarik perhatian pihak agensi sambil menyemangati Jin. Mereka berharap Big Hit Entertainment bisa mengatasi masalah ini dan berhati-hati untuk mencegah situasi serupa terjadi pada BTS di masa mendatang.*/Dok. Koreaboo /

PR BOGOR - Big Hit Entertainment mengungkapkan pernyataan resmi tentang pendaftaran militer salah satu anggotanya, Jin BTS Pada tanggal 2 September 2020.

Big Hit menyerahkan laporan saham ke Komisi Jasa Keuangan Korea Selatan untuk dicatatkan di KOSPI.

Rincian laporan saham yang dirilis melalui sistem pengungkapan elektronik Layanan Pengawas Keuangan termasuk konten mengenai pendaftaran militer untuk anggotanya.

Baca Juga: Menilik Lebih Dekat Timor Leste, Negara Paling Demokratis, 90 Persen APBN Didanai Sektor Perminyakan

Bagian yang paling banyak mendapat perhatian adalah periode wajib militer anggota tertua Jin.

Laporan stok menyatakan, BTS terdiri dari anggota yang lahir pada tahun 1992 hingga 1997 dan semuanya memenuhi syarat untuk dinas aktif.

"Kami percaya bahwa mungkin untuk menunda tanggal pendaftaran Jin hingga akhir 2021," kata perwakilan agensi sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari Koreaboo, Kamis 3 September 2020.

Baca Juga: Ramai Pesta Gay di Kuningan Jakarta Selatan, Ini Pandangan Imam Malik hingga Hanafi Soal Homoseksual

Big Hit Entertainment menambahkan, "Untuk mempersiapkan acara seperti wajib militer, sakit atau kecelakaan, kami terus memperluas penjualan barang dagangan dan konten video kami yang tidak melibatkan aktivitas artis secara langsung."

"Untuk meminimalkan risiko penurunan penjualan akibat lowongan artis besar yang direncanakan, kami meninjau berbagai bidang seperti konten pra-produksi seperti konten video album dan manajemen artis yang fleksibel melalui anggota aktif," kata Agensi mengungkapkan.

Penggemar mendukung untuk menarik perhatian pihak agensi sambil menyemangati Jin.  Mereka berharap Big Hit Entertainment bisa mengatasi masalah ini dan berhati-hati untuk mencegah situasi serupa terjadi pada BTS di masa mendatang.*/Dok. Koreaboo
Penggemar mendukung untuk menarik perhatian pihak agensi sambil menyemangati Jin. Mereka berharap Big Hit Entertainment bisa mengatasi masalah ini dan berhati-hati untuk mencegah situasi serupa terjadi pada BTS di masa mendatang.*/Dok. Koreaboo

Bang Si Hyuk, pemegang saham terbesar Big Hit Entertainment sekaligus CEO perusahaan itu memberikan saham kepada ketujuh personel BTS masing-masing 68.385 lembar saham.

Baca Juga: Perihal Pesta Gay di Kuningan Jakarta Selatan, 56 Tersangka Diamankan Polisi, Satu Orang Positif HIV

Jika harga penawaran umum ditetapkan pada jumlah maksimum yang diminta Big Hit, yakni 135.000 won atau sekitar Rp1,6 juta, maka setiap personel BTS akan memiliki saham senilai total 9,23 miliar won atau setara Rp114 miliar.

Big Hit Entertainment menyatakan tujuan memberikan saham kepada para anggota BTS untuk memperkuat hubungan kerja sama jangka panjang mereka serta meningkatkan semangat kerja dengan berbagi hasil dari pertumbuhan perusahaan.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah