Network
PR BANDUNGRAYA – Episode terbaru dari acara Story Survival yang ditayangkan KBS Joy lagi-lagi berhasil membuat para penontonnya terkejut bukan main.
Dalam episode terbaru, Story Survival menyuguhkan cerita dari seorang wanita yang tiba-tiba saja kena ghosting dari pacarnya.
Namun bukan karena sengaja, rupanya ada alasan mengejutkan di balik ghosting yang dilakukan sang pacar kepada si wanita tersebut.
Baca Juga: Perpangan SIM Bisa Dilakukan di Rumah, Cukup Pakai KTP, Cek Biaya di Sini
Seperti diketahui, ghosting adalah saat di mana sang pacar tiba-tiba menghilang begitu saja tanpa ada basa-basi sama sekali.
Perkenalan si wanita yang kena ghosting dengan pacarnya tersebut berawal dari acara kencan buta.
Baru seminggu menjalani hubungan sebagai sepasang kekasih, wanita itu bisa merasakan ada yang tidak beres dengan pria yang jadi pacarnya.
Baca Juga: Viral, Video Pria Asyik KaraokeTersambar Petir, Tubuh Terpental hingga Kejang-kejang
Baca Juga: Sidang Lanjutan Habib Rizieq, Polisi Siagakan 1.934 Personel Gabungan di PN Jakarta Timur
“Baru seminggu berpacaran, pacar saya tiba-tiba saja melepaskan tangan kami yang sedang berpegangan hanya untuk menerima telepon."
"Ia menerima telepon itu jauh-jauh dari saya,” jelas si wanita kepada pihak Story Survival.
Tidak terima diperlakukan seperti itu, si wanita memutuskan untuk menanyai pacarnya soal siapa yang menelepon dan menurut pacarnya, telepon itu adalah urusan darurat.
Semakin lama mereka berpacaran, telepon aneh yang diterima pacarnya malah makin bertambah sering.
“Setelah kejadian itu, pacar saya terus-menerus menerima panggilan rahasia. Ia bahkan akan meninggalkan kencan kami begitu saja setelah menerima panggilan itu,” ucap si wanita.
Tidak bisa menahan lebih lama lagi, wanita itu kembali menanyakan kepada pacarnya soal siap yang menelepon. Secara mengejutkan, pria itu mengakui dirinya menerima telepon dari mantan pacarnya.
Jadi si wanita kembali menanyai pacarnya soal urusan apa yang dimiliki pria itu dengan mantan pacarnya. Si pria bersikeras tidak mau menyebutkan urusan apa yang dimilikinya dengan mantan pacarnya dan malah meminta wanita yang kini jadi pacarnya itu untuk mempercayainya.
Akhirnya si wanita pun setuju untuk mempercayai pacarnya tersebut. Lagipula si pria juga telah berhenti menerima telepon dari mantan pacarnya.
Suatu hari ketika wanita itu berjanji untuk pergi kencan dengan pacarnya, ia malah mendapatkan pesan singkat aneh dari pria yang jadi pacarnya tersebut.
“Maaf, Noona (panggilan untuk wanita yang lebih tua dalam bahasa Korea), kamu adalah segalanya buatku,” tulis pacarnya dalam pesan singkat yang dikirimkannya kepada si wanita di hari di mana mereka seharusnya bertemu untuk pergi berkencan.
Setelah menerima pesan singkat tersebut, pria itu tiba-tiba menghilang begitu saja. Alhasil, si wanita menyadari kalau ia baru saja kena ghosting dari pacarnya sendiri.
Tidak ada satupun pesan singkat yang dibalas juga tidak ada telepon yang berhasil tersambung ke nomor pacarnya tersebut.
Si wanita sampai sempat berpikir kalau pacarnya itu terkena masalah berat dan memutuskan untuk mengakhiri nyawanya sendiri.
Dengan adanya pemikiran tersebut, si wanita semakin hari makin mencemaskan nasib pacarnya yang menghilang begitu saja hingga akhirnya wanita itu memutuskan untuk menghubungi teman pacarnya.
Kenyataan bahwa ia sama sekali tidak mengenal satupun teman pacarnya membuat wanita itu sadar bahwa selama ini ia tidak benar-benar mengenal pacarnya sendiri.
Sebulan telah berlalu dan tiba-tiba saja ibu dari pacarnya mendatangi si wanita di tempat kerja.
“Apa dia baik-baik saja? Di mana dia? Apa Anda tahu ke mana dia pergi?” ucap si wanita sewaktu mengulangi pertanyaan yang ditanyakannya terhadap ibu pacarnya kepada pihak Story Survival.
Bukannya memberikan jawaban, ibu dari pacarnya malah menyuruh wanita itu untuk menuliskan surat. Alasannya adalah karena si pria mengakui dirinya sangat merindukan pacarnya.
Ibu pria itu menyuruh si wanita untuk menulis surat sesuai apa yang dibacakannya dan saat itulah akhirnya wanita yang jadi korban ghosting tersebut menyadari di mana pacarnya berada.
Selama tiga bulan mereka berpacaran, diaku si wanita pacarnya tidak pernah marah apalagi memukulinya. Namun kenyataannya, alasan si pria melakukan ghosting kepada si wanita yang kini jadi pacarnya lantaran dirinya dipenjara atas tuduhan melakukan kekerasan terhadap mantan pacarnya.***
