Pandemi Covid-19 Mengancam, Pemerintah Masih Sediakan Rumah Murah Bagi Anda Berpenghasilan Rendah

- 11 Desember 2020, 15:12 WIB
PUPR targetkan 900 ribu unit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah selesai di akhir tahun 2020.
PUPR targetkan 900 ribu unit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah selesai di akhir tahun 2020. /pu.go.id

PR BOGOR - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan penyediaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Melansir laman resmi Setkab.go.id, Program Sejuta Rumah yang dicanangkan Presiden Jokowi sejak 29 April 2015.

Tercatat hingga awal Desember 2020, realisasi Program Sejuta Rumah mencapai 777.708 unit dari target 900 ribu unit rumah.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Mimpin di Pilwakot Solo, Kader PDIP Langsung PD 2024 Dia Bisa Pimpin DKI Jakarta

Baca Juga: Tahun Baru 2021, Polres Bogor Tutup Jalur Puncak Mulai Pukul 18.00 hingga 06.00 WIB

Baca Juga: Siap-Siap Tahun Depan Tunjangan Suami-Istri, Anak Bagi PNS Dihapus Tahun Depan? Begini Skemanya

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Program Sejuta Rumah terus dilaksanakan agar setiap warga negara Indonesia dapat memiliki dan tinggal di rumah yang layak huni.

Apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini rumah menjadi salah satu hal penting bagi masyarakat agar bisa terhindar dari penularan virus corona.

“Program Sejuta Rumah akan tetap dilanjutkan karena rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang harus dipenuhi,” ujar Basuki beberapa waktu lalu.

Baca Juga: 14 Resep Hindangan Makanan Cocok untuk Perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Mudah dan Sederhana

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Larang Pesta Kembang Api di Malam Tahun Baru 2021

Baca Juga: Sejarah Peringatan Harbolnas 12.12 di Indonesia, Simak Penjelasannya

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid optimistis hingga akhir tahun 2020, realisasi program dapat mencapai 900 ribu unit.

“Kami (Kementerian PUPR) tetap optimistis Program Sejuta Rumah diperkirakan dapat mencapai angka 900 ribu unit,” ujar Khalawi.

Khalawi menjelaskan, perkiraan tersebut merupakan hasil dari perhitungan pembangunan rumah masyarakat yang dibangun sendiri oleh Kementerian PUPR maupun dari mitra kerja, baik pengembang perumahan, perbankan, pemerintah daerah, kementerian/lembaga terkait, dan masyarakat.

Baca Juga: 10 Makanan dan Minuman Ini Dapat Mencegah Batuk dan Pilek di Musim Pancaroba, Patut Dicoba!

Baca Juga: Sudah Eksis Sejak Tahun 70-an, Intip Manfaat Air Beras yang Bisa Buat Rambut Sehat dan Berkilau

Baca Juga: Layak Dicoba, 6 Jenis Jus Sayur dan Buah yang Baik untuk Kesehatan Kulit Secara Menyeluruh

Khalawi menjelaskan bahwa angka capaian 777.708 unit rumah tersebut berasal dari hasil pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 584.474 unit dan rumah untuk non MBR sebanyak 193.234 unit.

“Pada Program Sejuta Rumah ini komposisi pembangunan rumah untuk MBR adalah 70 persen dan sisanya sebanyak 30 persen adalah untuk non MBR,” kata Khalawi.

Menurut Khalawi, pembangunan rumah yang dibangun oleh Kementerian PUPR yakni melalui pembangunan rumah swadaya dan Dana Alokasi Khusus (DAK) perumahan sebanyak 128.356 unit. Selanjutnya adalah pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh kementerian lain sebanyak 51.136 unit.

Baca Juga: Gibran-Bobby Unggul di Hitung Cepat, Rocky Gerung: Jokowi Sukses Jadi Kepala Keluarga, Sayangnya...

Baca Juga: KPopers Kudu Tahu, Top 6 Idol Kpop yang Mirip Karakter Anime IRL, V BTS Salah Satunya, ARMY Setuju?

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran Nyatakan Tak Gentar Bersikap Keras ke Ormas, Termasuk FPI?

Ditambahkan Khalawi, pemerintah daerah pun ikut serta dalam pembangunan rumah sebanyak 32.758 unit. Sedangkan para pengembang perumahan juga tetap bersemangat membangun hunian layak bagi masyarakat.

“Kami mencatat pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh pengembang perumahan adalah 365.816 unit. Kami harap pengembang perumahan bisa lebih bersemangat karena rumah layak huni sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” tandas Khalawi.

Lebih lanjut, Khalawi menerangkan, sumber capaian Program Sejuta Rumah juga berasal dari Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan swasta. Jumlah rumah yang terbangun dari hasil CSR tercatat 3.590 unit dan masyarakat secara mandiri adalah 2.818 unit.

Baca Juga: Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Arab yang Kebal Hukum? Bantah Kirim Sekawanan Pembunuh ke Kanada

Baca Juga: Yuk, Rayakan Ulang Tahun Shopee Bersama Stray Kids dan GOT7 di TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale!

Baca Juga: Kapolri Idham Azis Mutasi Pati Polri, Brigjen Awi Setiyono Tak Lagi Jadi Karo Penmas Divhumas Polri

Selain menyerap tenaga kerja, Khalawi mengatakan setidaknya ada ratusan industri yang akan bergerak guna menyuplai kebutuhan proyek pembangunan rumah.

“Perumahan menjadi salah satu sektor utama dalam upaya pemulihan perekonomian nasional, terutama untuk penggunaan material yang diproduksi di dalam negeri,” ujarnya.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x