Siapa Nyai Gadung Melati? Makhluk Penunggu di Gunung Merapi dan Gunung Wutoh Jadi Pintu Keraton

- 21 November 2020, 06:09 WIB
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kaliurang, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu (18/11/2020). Berdasarkan data pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Rabu (18/11) pukul 06.00 WIB - 12.00 WIB Gunung Merapi mengalami 16 kali guguran serta 7 kali gempa vulkanik dangkal. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kaliurang, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu (18/11/2020). Berdasarkan data pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta pada Rabu (18/11) pukul 06.00 WIB - 12.00 WIB Gunung Merapi mengalami 16 kali guguran serta 7 kali gempa vulkanik dangkal. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww. /

Tempat-tempat seperti hutan, sumber air, sungai, petilasan dan jurang juga dianggap angker.

Baca Juga: BTS Rilis Album Baru 'BE', Berikut Isi Makna dalam Rilisan Tersebut

Baca Juga: 5 Inspirasi Kala Tahun Baru Tiba, Nimkati Kembang Api di Bundaran HI hingga Nongki di M Bloc Space

Baca Juga: Viral Baliho Habib Rizieq Shihab Diturunin, Pangdam Jaya Malah Bilang Kalau Perlu Bubarkan FPI

Beberapa hutan yang dianggap angker adalah Hutan Patuk Alap-Alap, Hutan Gamelan dan Bingungan, dan Hutan Pijen dan Blumbang.

Bukit Turgo, Telaga Putri, Muncar, Plawangan, Umbul Temanten, Goa Jepang, Bebeng, Watu Gajah dan Ringin Putih juga dipercaya angker.

Dalam kerajaan gaib tersebut, terdapat sebuah pemerintahan dimana Empu Rama dan Empu Permadi menjadi Kepala Negara.

Mereka melimpahkan kekuasaannya kepada Kyai Sapu Jagad untuk mengatur keadaan alam Gunung Merapi.

Baca Juga: Drama Komedi di Dalam Album BE BTS, Jungkook: Pertama Kalinya dalam Tiga Tahun

Baca Juga: Tiba di Bareskrim Polri, Ridwan Kamil: Hadir Sebagai Gubernur Jawa Barat untuk Dimintai Keterangan

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah