Network
PEMBRITA BOGOR - Minggu (3/12) sore, Staf Khusus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 2019-2021, Egy Massadiah, mengonfirmasi bahwa Letjen (Purn) DR HC Doni Monardo telah meninggal dunia. Egy Massadiah menyampaikan informasi tersebut dari ruang ICU RS Siloam Semanggi, Jakarta, tempat Doni Monardo menjalani perawatan intensif.
Doni Monardo dilaporkan jatuh sakit dan memulai proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.
Pria kelahiran 10 Mei 1963 itu sebelumnya menjabat sebagai Kepala BNPB setelah dilantik oleh Presiden Jokowi pada Januari 2019.
Baca Juga: Begini Tanggapan Gibran Soal Pernyataan Megawati 'Baru Mau Berkuasa Lagaknya Seperti Orba'
Salah satu inisiatifnya yang mencolok adalah pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada Maret 2020, yang kemudian berkembang menjadi Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Doni Monardo dikenal atas strategi Pentahelix dalam menanggulangi pandemi, yang fokus pada semangat kegotongroyongan seluruh sumber daya, termasuk kerja sama dengan pemerintah daerah, masyarakat, pakar, akademisi, media, dan sektor swasta.
Penghargaan atas upayanya dalam penanganan COVID-19 diraihnya pada Maret 2023 dari Presiden Jokowi.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba di Indonesia, Doni Monardo Ingatkan Masyarakat agar Tidak 'Lengah'
