Keluh Kesah Ojol Terima Pesanan Gaib, Bila Tak Beruntung Orderan Terpaksa Batal Meski Sudah Keliling

- 23 Juni 2020, 20:39 WIB
Ilustrasi para driver ojek online (ojol) tengah beristirahat sambil menunggu order.
Ilustrasi para driver ojek online (ojol) tengah beristirahat sambil menunggu order. /- Foto: Seputartangsel.com/ Taufik Hidayat

 

PR BOGOR - Seringkali ojek online (ojol) mendapatkan pengalam yang tidak menyenangkan dari mitra mereka.

Sehingga sebaiknya, mitra mendengar keluh kesah ojol saat mereka harus menerima orderan, baik penumpang, barang atau pun memesan makanan yang gaib.

Terkadang mitra juga tidak sadar kalau mereka mempersulit kerja mereka. Salah satu yang sering kali membuat para driver ojol kerepotan adalah sulitnya pengguna jasa untuk dihubungi kembali.

Baca Juga: BTS ALokasikan Dana Bantuan Sosial Sebesar Rp 14 Miliar, Disalurkan Bagi Kru Konser Terdampak Corona

Padahal, pengemudi ojol ketika menerima pesanan selalu mengkonfirmasi terlebih dahulu, memastikan apakah sesuai atau tidak dengan yang tertera pada aplikasi.

Langkah ini diambil sebagai bentuk kehati-hatian pengemudi ojol agar tidak terjadi kesalahan saat mengambil ataupun mengantar pesanan.

Diberitakan di Seputartangsel.pikiran-rakyat.com, Mahdi, seorang mitra salah satu aplikator ojol, mengaku tidak pernah pilih-pilih pesanan yang masuk.

Baca Juga: Bagaimana Status Orang yang Meninggal karena Santet, Apakah Mereka Bisa Dikatakan Mati Syahid?

Namun, Mahdi sering mendapat 'order gaib' alias pesanannnya ada tapi yang memesan tidak bisa dihubungi.

Artikel ini telah tayang di Seputartangsel.pikiran-rakyat.com dengan judul 'Hargailah Mitra Ojol, Jangan Kirim Orderan Gaib'.

"Kesel saya kalau dapat orderan kaya gitu. Orderannya sih ada tapi gak bisa dihubungi kaya orderan gaib aja. Sering banget dapet yang kaya gitu," ungkap Mahdi.

Di samping sulit dihubungi, Mahdi menyebut, tak jarang pengguna jasa tidak memberikan catatan seperti detail lokasi pengiriman ataupun penjemputan.

Baca Juga: Benda Mirip Meteorit Jatuh Diikuti Ledakan Keras Hingga Bangunkan Orang Tidur, Warga Ketakutan

Akibatnya, waktu tersita karena driver tak bisa segera menuju lokasi pengantaran atau pun penjemputan.

Dalam kondisi seperti itu, seringkali pemesan tiba-tiba membatalkan pesanan dengan alasan driver tak segera sampai.

Padahal, keterlambatan itu terjadi karena tidak lengkapnya petunjuk alamat penjemputan.

Baca Juga: Selain Tunggakan Bisa Dicicil, Mulai 1 Juli BPJS Siapkan Program Turun Kelas dan Relaksasi Iuran

"Sedihnya, kalau pesanan dibatalkan itu performa akan turun pada aplikasi, membuat pesanan baru yang masuk menjadi jeda lama," tambah Mahdi.

Hal senada disampaikan Irfan yang mengaku sering kebingungan saat mengantar makanan karena harus mencari alamat tujuan yang tidak jelas.

"Saya mah kesel banget kalo lagi dapet order food tuh orang konfirmasi sekali doang pake pesan otomatis gitu pesanan sesuai dengan aplikasi," kata dia.

Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Perbolehkan Pelaksanaan Haji 2020, Warga dari Luar Negeri Tetap Dilarang Masuk

"Lah kita bales nanya alamat rumahnya kaga dijawab, ditelepon pun gak diangkat susah banget dihubungi, kan jadi buang-buang waktu driver kalo gitu," ungkap Irfan.

Lain lagi dengan rekan Irfan sesama driver ojol yang enggan disebut namanya.

Irfan mengaku, selalu mengingatkan kepada penumpang yang sulit dihubungi dengan nasihat singkat.

Baca Juga: Tak Hanya Anggotanya yang Membanggakan, Produser BTS Bang Si Hyuk Masuk Daftar BillBoard 2020

"Kalau ada yang kaya gitu, saya mah langsung ceramahin di depan orangnya, biar ngerti kita driver bermain dengan poin dan waktu," tuturnya.

"Sering saya bilang gini 'mbak/mas kalau order jangan main buang aja hapenya. Kita driver susah kan buat konfirmasi, hargain waktu driver mba/mas," ungkapnya.*** (Taufik Hidayat/Seputar Tangsel/PRMN)

Editor: Amir Faisol

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah