HRS Akui Jadi Veteran Perang di Ambon, Soal Papua Barat Pimpinan FPI Ingatkan TNI: Gelorakan Jihadmu

- 6 Desember 2020, 09:07 WIB
Pemimpin FPI, Habib Rizieq Shihab.
Pemimpin FPI, Habib Rizieq Shihab. /Reno Esnir/Antara/Antara

Imam Besar FPI juga menjelaskan bahwa kasus Papua sangat berbeda dengan Timor Timur, karena Papua Barat termasuk ke wilayah Indonesia melalui pemilihan yang dilakukan oleh rakyat Papua, sementara Timor Timur masuk lewat Aneksasi.

"Papua beda dengan Timor-Timur, Timor-Timur masuk ke Indonesia melalui Aneksasi, Indonesia yang akan dihukum oleh Amerika Serikat, tapi Papua masuk ke Indonesia melalui referendum, pemilihan suara rakyat, rakyat mereka yang pilih untuk masuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka dari itu Papua tidak boleh dilepas," katanya.

Baca Juga: Waduh, Jelang Pencoblosan, 51 Anggota Bawaslu Kabupaten Bandung Positif Covid-19, Ini Penjelesannya

Baca Juga: Sekretaris FPI Beberkan Anggota Majelis Syuronya Jadi Kader PDIP: Kami Tak Melarang Itu Terjadi

Baca Juga: Rektor Ibnu Chaldun Prihatin JK Dituduh Otaki Penangkapan Edhy Prabowo: Pencemaran Nama Baik

HRS dengan tegas mengatakan, jika tentara Amerika Serikat dan Australia turun tangan memerdekakan Papua, maka dirinya akan undang Umat Islam dari Sabang sampai Merauke.

"Gelorakan semangat jihadmu, kita sambut orang-orang kafir musuh Islam, untuk kita bela Islam sampai titik darah terakhir," katanya.***

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Galamedia News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah