Network
PR BOGOR – Jika Anda berkunjung ke Kota Bogor, tak lengkap rasanya jika tak mencicipi beragam kuliner khas Kota Bogor.
Dari camilan ringan hingga makanan berat tersedia di Kota Hujan ini. Dan semuanya dijamin enak.
Berikut Pikiran-rakyat.com sajikan 5 kuliner yang dapat menjadi rekomendasi untuk Anda:
Baca Juga: La Nina Tipe Moderat Mengancam Bogor, BMKG dan BPBD Tingkatkan Pencegahan, Warga Diminta Waspada
1. Asinan Bogor
Asinan Bogor merupakan kuliner khas Bogor pertama yang wajib Anda coba. Sudah banyak pengunjung kota Bogor, terutama pengunjung dari Jakarta, hampir selalu menyempatkan diri untuk membeli oleh-oleh yang satu ini.
Asinan adalah sejenis makanan yang dibuat dengan cara pengacaran (melalui pengasinan dengan garam atau pengasaman dengan cuka). Bahan yang diacarkan yaitu berbagai jenis sayuran dan buah-buahan.
Istilah asin mengacu kepada proses pengawetan dengan merendam buah atau sayur dalam larutan campuran air dan garam. Asinan sangat mirip dengan rujak, perbedaan utamanya antara lain bahan rujak disajikan segar, sedangkan bahan asinan disajikan dalam keadaan diasinkan atau diacar.
Baca Juga: Ambon Dilanda Bencana, Sungai Batumerah Meluap Sebabkan Banjir hingga Ketinggian 100 Meter
Ada dua jenis asinan yang bisa kita beli, yakni asinan sayur dan asinan buah. Untuk asinan sayur biasanya berisi irisan kol, wortel, tauge, sawi asin dan tahu, diguyur kuah asinan yang asam dan pedas. Disajikan bersama kacang tanah dan kerupuk kuning.
Sementara asinan buah berisi potongan pepaya, kedondong, bengkuang, jambu air, mangga, nanas dan juga pala, disajikan dengan cara yang sama, diguyur kuah merah yang asam dan pedas serta ditambahkan kacang tanah dan kerupuk kuning.
2. Lapis Talas
Dahulu, talas hanya dikenal sebagai salah satu oleh-oleh khas dari Kota Bogor dalam bentuk mentahan dan terdiri dari beberapa buah dalam seikat. Namun dengan kreatifitas, talas dapat disulap menjadi berbagai macam olahan.
Baca Juga: Bijaksananya Seorang Jin BTS: Rasisme Tak Memiliki Tempat dan Tidak Boleh Diberikan Kata Toleransi
Kuliner khas Bogor yang kedua adalah Lapis Talas atau biasa dikenal dengan Lapis Bogor. Meskipun menggunakan bahan dasar talas, tapi tekstur kuenya cukup lembut dengan aroma yang khas.
Dalam pengolahannya, lapis talas ini dikombinasikan dengan aneka topping seperti keju, cokelat, cappuccino, tiramisu, strawberry, blueberry, snow white, choco chip, rainbow chip, mint dan original.
Karena dalam proses pembuatannya tanpa menggunakan bahan pengawet, lapis talas ini hanya bisa bertahan hingga 4 hari dan bisa mencapai 7 hari jika dimasukkan ke dalam kulkas. Sehingga cukup aman untuk dibawa ke luar kota sebagai oleh-oleh untuk keluarga tercinta ataupun sahabat.
Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ulang Tahun ke-49, Atalia: Dulu Pendiam Melankolis, Kini Sanguinis
3. Roti Unyil Venus
Kini kami sajikan kuliner khas Kota Bogor yang ketiga, yakni Roti Unyil Venus. Bentuknya yang kecil dengan aneka pilihan rasa yang memberi keunikan tersendiri. Kuliner ini sering disinggahi para penggemar roti ini, baik warga Bogor sendiri maupun yang berasal dari luar kota.
Bahkan rela mengantri hanya untuk mendapatkan roti unyil. Toko bakery yang terletak di Jl. Pajajaran Komp. V Point No. 1, Bantarjati, Bogor Utara ini, biasanya dibuka dari pukul 10.00-22.00 WIB. Diketahui, toko ini selalu ramai pengunjung, terutama ketika akhir pekan atau musim liburan.
Terdapat aneka rasa yang disediakan, di antaranya jagung susu, sosis keju, susu keju, abon, daging asap (ayam/ sapi), cokelat keju, kacang keju, pisang keju, pisang cokelat, keju manis, kelapa, kismis, nanas, srikaya, double cokelat dan masih banyak lagi yang lainnya.
Baca Juga: Jangan Ngaku 'Anker' Kalau Belum Tahu Sejarah Stasiun Bogor, Dulu Terminal Pemberhentian Terakhir
4. Dodongkal
Dodongkal menjadi kuliner keempat yang kami rekomendasikan untuk Anda. Dodongkal terbuat dari beras yang digiling hingga menjadi tepung. Setelah itu, tepung dicampur dengan parutan kelapa dan gula aren.
Cita rasa dodongkal lahir tidak hanya dari bahan-bahannya, tapi juga alat memasaknya. Bahan-bahan tersebut dikukus dengan cetakan dari anyaman berbentuk kerucut lalu dimasukkan ke alat pengukus khas tradisional Sunda, seeng.
Umumnya, seeng berbentuk dandang, namun bagian tengahnya ramping sementara bagian leher dan dasarnya lebih lebar. Dengan bentuk seperti ini, uap yang dihasilkan bisa tetap berada di dalam dandang sehingga dodongkal senantiasa hangat.
Baca Juga: Awali Akhir Pekan Pertamamu, Berikut 3 Zodiak yang akan Beruntung Bulan Ini, Apakah itu zodiak Anda?
Setelah matang, dodongkal akan berbentuk kerucut lalu kemudian ditaburi kelapa yang diserut kasar dan dikukus. Menu nikmat ini bisa didapat seharga Rp5 ribu per porsi bahkan di kampung-kampung dijual hanya Rp500 per buah.
Kini, dodongkal bermetamorfosa dengan varian baru yaitu dodongkal keju yang sudah dijual di beberapa tempat di Bogor.
5. Bir Kotjok Khas Bogor
Rekomendasi kuliner terakhir ialah Bir Kotjok. Dinamakan bir kocok karena memang cara membuatnya yang dikocok-kocok seperti pembuatan milk shake. Bir kocok yang sudah ada sejak tahun 60an ini merupakan minuman tradisional khas Kota Bogor.
Bahan yang digunakan dalam pembuatan bir kocok ini ialah jahe, kayu manis, cengkeh, dan gula aren. Perpaduan Jahe dan gula aren membuat bir kocok ini mempunyai cita rasa hangat dan manis dan juga campuran antara cengkeh dan kayu manis membuat aromanya begitu harum.
Cara membuat bir kocok cukup mudah. Pertama semua bahan direbus, kemudian disaring dan ditempatkan kedalam botol-botol minuman. Biasanya, es bir kocok ini baru dibuat jika ada yang membeli. Ditempatkan di dalam teko, ditambahkan es, lalu dikocok-kocok sampai berbuih barulah siap disajikan.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Crystal Palace Sempat Ancam Pertahanan Chelsea, Gol Jorginho Sukseskan The Blues
Dengan harga yang sangat terjangkau yakni hanya Rp4000 Anda sudah bisa mendapatkan 1 gelas bir kocok berbuih yang sangat menggoda.
Banyak khasiat yang diperoleh dari bir kocok ini diantaranya mengatasi masuk angin, meredakan flu, juga menghangatkan tubuh. Dan karena menggunakan bahan-bahan alami, bir kocok ini tidak memiliki efek samping apapun.***
