“نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى”
Artinya: Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala.
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Mandi Wajib setelah Berhubungan, Lengkap dengan Dalilnya
Niat Puasa Ramadhan untuk Sebulan Penuh
Sedangkan untuk niat puasa sebulan penuh, dibaca:
“نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى”
Artinya: Saya niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta’ala.
Dengan memahami tata cara dan niat berpuasa, diharapkan ibadah puasa dapat terlaksana dengan baik dan diterima oleh Allah SWT.
Setiap langkah ibadah yang dilakukan dalam bulan suci Ramadan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang introspeksi diri, pengendalian diri, dan kepedulian terhadap sesama.
Saat menjalankan ibadah puasa, umat Islam diingatkan untuk meningkatkan kebaikan, kesabaran, dan keikhlasan dalam berbuat baik.