Network
PEMBRITA BOGOR - Malam Nisfu Sya'ban, yang jatuh pada Sabtu 24 Februari hingga Minggu 25 Februari 2024, adalah momen yang istimewa bagi umat Islam.
Pada malam Nisfu Sya'ban, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan yang dapat mendatangkan berkah dan ampunan dari Allah SWT.
Salah satu amalan yang sangat dianjurkan adalah memperbanyak doa. Rasulullah SAW bersabda lewat hadits riwayat Abu Bakar ra., "Allah swt turun ke bumi pada malam Nisfu Sya'ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian."
Baca Juga: Keberkahan Nisfu Syaban, Ini Keutamaan-keutamaan Jika Menggelar Puasa dan Doa
Oleh karena itu, memperbanyak doa adalah cara yang efektif untuk mendapatkan ampunan dan keberkahan pada malam Nisfu Sya'ban.
Selain itu, memperbanyak istighfar di tengah malam Nisfu Sya'ban juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Tidak ada seorang pun yang bersih dari dosa, namun Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan bagi siapa pun yang meminta.
Menurut Sayyid Muhammad bin Alawi dalam kitab Ithmi’nânul Qulûb Bidzikri ‘Allâmil Ghuyûb, istighfar pada malam Nisfu Sya'ban dapat memudahkan rezeki dan menghilangkan kesedihan.
Baca Juga: 4 Manfaat Puasa Nisfu Sya'ban, Salah Satunya Bisa Jadi Pemanasan Sebelum Ibadah Puasa Ramadhan
Amalan lain yang dianjurkan pada malam Nisfu Sya'ban adalah membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya.
Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia yang sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun, terutama pada malam Nisfu Sya'ban.
Amalan Lain pada Malam Nisfu Sya'ban
Puasa juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan pada malam Nisfu Sya'ban.
Baca Juga: Kapan Puasa Ayyamul Bidh? Simak Penjelasan Dalil Lengkap dengan Bacaan Niatnya
Rasulullah SAW bersabda, "Sya'ban itu bulan antara Rajab dan Ramadan. Bulan ini banyak diabaikan oleh umat manusia, padahal dalam bulan ini amal-amal hamba itu diangkat oleh Allah."
Aisyah juga melaporkan bahwa Rasulullah SAW melakukan puasa pada beberapa hari di bulan Syaban, menunjukkan pentingnya amalan ini. Puasa Ayyamul Bidh, yaitu pada hari ke-13, 14, dan 15 hijriah tiap bulannya kecuali Ramadan.
Selain itu, membaca Al-Quran juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan pada malam Nisfu Sya'ban.
Para sahabat Rasulullah SAW, seperti Anas bin Malik RA, menganggap bulan Syaban sebagai bulannya Al-Quran. Mereka mengambil mushaf-mushafnya dan membacanya dengan tekun.
Dengan melakukan berbagai amalan tersebut pada malam Nisfu Sya'ban, umat Islam diharapkan dapat mendapatkan berkah, ampunan, dan keberkahan dari Allah SWT.
Semoga dengan berbagai amalan tersebut, umat Islam dapat memperoleh kebaikan dunia dan akhirat.***
