Hal itu sesuai hadits Rasulullah sebagai berikut:
عن بريدة رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لا يخرج يوم الفطر حتى يطعم ويوم النحر لا يأكل حتي يرجع
Artinya: Diriwayatkan dari sahabat Buraidah RA, bahwa Nabi Muhammad SAW tidak keluar pada hari Idul Fitri sampai beliau makan, dan pada Idul Adha sehingga beliau kembali di rumah.
Baca Juga: Cara Mengqodho Sholat Fardhu yang Benar sesuai Syariat Islam, Ini Bacaan Niatnya
Dalam hadits lain berbunyi:
"Nabi tidak keluar menuju lapangan di hari Idul Fitri hingga beliau makan dulu. Dan beliau tidak makan di hari Idul Adha hingga beliau selesai melaksanakan sholat (HR : Tirmidzi)".
3. Bacaan Niat Salat
Salat Idul Fitri dan salat Idul Adha sebenarnya memiliki tata cara salat yang sama. Bedanya hanya pada bacaan niat salat-nya saja.
Perbedaan tersebut terletak pada kalimat 'ushallli sunnatan li'idil' nya saja.