Mau Dapat Amalan Berlimpah Jelang Bulan Ramadhan? Inilah Tata Cara Salat dan Baca Doa Nisfu Sya'ban

18 Februari 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi malam Nisfu Syaban. /Foto: Pixabay/

PEMBRITA BOGORMalam Nisfu Sya'ban yang jatuh pada Sabtu, 24 Februari 2024 merupakan momen penting bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Pada malam tersebut, umat Islam memperingati malam yang dipercaya memiliki berkah dan keistimewaan tersendiri.

Salah satu amalan yang banyak dilakukan adalah salat sunah Nisfu Sya'ban, yang dilakukan berjamaah di masjid ataupun di rumah masing-masing.

Baca Juga: Keberkahan Nisfu Syaban, Ini Keutamaan-keutamaan Jika Menggelar Puasa dan Doa

Adapun hadis yang menjadi dasar pelaksanaan salat Nisfu Sya'ban adalah yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah. Hadis ini mengajarkan umat Islam untuk melaksanakan salat sunah pada malam Nisfu Sya'ban dan berpuasa pada siangnya.

Dalam hadis tersebut, Allah SWT menjanjikan ampunan, rezeki, serta perlindungan bagi hamba-Nya yang beribadah dengan ikhlas.

"Apabila telah datang malam Nisfu Sya’ban maka kamu Salatlah pada malamnya dan kerjakanlah puasa pada siangnya maka sesungguhnya Allah akan turun pada malam itu sampai terbenamnya matahari ke langit dunia, lalu Allah SWT berfirman: tidaklah seseorang yang memohon ampun kepada-Ku kecuali akan Ku (Allah) ampuni dia, tidaklah seorang hamba memohon Rezeki kepada-Ku maka akan aku berikan Rezeki kepadanya, tidaklah seseorang memohon dihindarkan dari bala kecuali akan Ku berikan kesehatan dan tidaklah permohonan ini dan permintaan itu kecuali Aku (Allah) mengabulkannya hingga terbitnya Fajar". (HR Ibnu Majah).

Baca Juga: Keistimewaan Surat Yasin, Jangan Lupa Baca di Malam Jumat

Tata Cara Salat dan Baca Doa Nisfu Sya'ban

Salat merupakan salah satu amalan mulia pada malam Nisfu Sya'ban 2024. /Foto: Pexels/Alena Darmel

Bagi yang tidak dapat pergi ke masjid atau menghadiri salat berjamaah, mereka tetap dapat melaksanakan salat Nisfu Sya'ban di rumah.

Tata cara salatnya tidak jauh berbeda dengan salat sunah lainnya, namun dengan penekanan pada niat khusus untuk malam Nisfu Sya'ban.

Dalam salat Nisfu Sya'ban, rakaat pertama disunnahkan untuk membaca surat Al-Kafirun setelah Al-Fatihah, sedangkan rakaat kedua disarankan untuk membaca surat Al-Ikhlas.

Baca Juga: 10 Keutamaan Membaca Shalawat, Salah Satunya Pemenuhan Hajat dan Harapan

Setelah selesai salat, umat Muslim dianjurkan untuk membaca surat Yasin sebanyak tiga kali, sebagai simbol memohon kepada Allah SWT untuk diberi umur panjang, rezeki yang melimpah, dan keteguhan iman.

Tidak hanya itu, doa juga merupakan bagian penting dari ibadah Nisfu Sya'ban. Doa yang dianjurkan untuk dibaca pada malam tersebut merupakan ungkapan memohon ampunan, perlindungan, dan keberkahan dari Allah SWT.

Doa ini mencakup permohonan agar dihapuskan segala kesulitan dan ditetapkan keberkahan dalam rezeki serta kehidupan.

Doa tersebut juga mencerminkan keimanan dan ketergantungan yang kuat kepada Allah SWT sebagai tempat bergantung dalam segala urusan kehidupan.

Di bawah ini merupakan doa Nisfu Sya'ban lengkap. Berikut bacaannya.

اَللّٰهُمَّ يَاذَا الْمَنِّ وَلاَ يُمَنُّ عَلَيْكَ يَاذَا اْلجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ يَاذَا الطَّوْلِ وَاْلاِنْعَامِ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهَرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَاَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ اَللّٰهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَطَرْدِي وَاِقْتَارَ رِزْقِي وَاَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُوْ اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ

اِلٰهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَمَا لاَ اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Artinya: "Ya Allah Tuhanku, wahai Yang memiliki anugerah dan tiada yang memberi anugerah kepada-Mu, wahai Yang mempunyai keagungan dan kemuliaan, wahai yang mempunyai kekuasaan dan yang memberi nikmat, tiada Tuhan yang berhak di sembah kecuali Engkau, tempat bernaung bagi orang-orang yang mengungsi, tempat berlindung bagi orang-orang yang memohon perlindungan dan tempat yang aman bagi orang-orang yang ketakutan."

"Ya Allah Tuhanku, berkat karunia-Mu apa yang ada dalam Ummul Kitab yaitu perihal diriku sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir dan sempit rezeki. Dan sudilah kiranya Engkau menetapkan di dalam Ummul Kitab yang ada di sisi-Mu agar aku menjadi orang yang berbahagia, mendapat rezeki yang banyak lagi beroleh kesuksesan dalam segala kebaikan. karena sesungguhnya Engkau telah berfirman di dalam kitab-Mu dan firman-Mu adalah benar yang diturunkan melalui lisan Nabi yang Engkau utus, "Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan, dan di sisi-Nya ada Ummul Kitab."

"Ya Allah Tuhanku, jika Engkau telah menetapkan diriku di dalam Ummul Kitab (Lauh Mahfuz) yang berada di sisi-Mu sebagai orang yang celaka, terhalang, terusir atau disempitkan rezekinya sudilah kiranya Engkau menghapuskan."

"Ya Tuhanku, Berkat penampilan yang maha besar (dari rahmat-Mu) pada malam pertengahan bulan sya'ban yang mulia ini diperincikanlah segala urusan yang ditetapkan dengan penuh kebijaksanaan. Sudilah kiranya Engkau menghindarkan diriku dari segala bencana yang aku ketahui dan yang tidak ku ketahui serta yang lebih Kau ketahui (dari diriku), dan Engkau Maha Mengetahui segala yang gaib, berkat rahmat-Mu wahai yang maha penyayang diantara para penyayang."

"Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad beserta keluarga dan para sahabatnya, semoga Dia melimpahkan salam sejahtera (kepada mereka)".

Dengan memanjatkan doa pada malam Nisfu Sya'ban, umat Muslim berharap mendapatkan rahmat dan berkah dari-Nya serta terhindar dari segala bencana dan kesulitan.

Malam Nisfu Sya'ban bukan hanya sebagai waktu untuk beribadah, namun juga sebagai momen introspeksi dan refleksi diri. Umat Muslim diminta untuk merefleksikan perjalanan spiritualnya serta memperbaiki diri sebagai manusia yang taat kepada Allah SWT.

Dengan memahami pentingnya malam Nisfu Sya'ban dan melaksanakan ibadah serta doa-doa yang dianjurkan, umat Muslim diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan kebaikan dalam hidupnya serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Semoga malam Nisfu Sya'ban menjadi waktu yang penuh berkah bagi seluruh umat Muslim di seluruh dunia.***

Editor: Muhammad Rizky Suryana

Tags

Terkini

Terpopuler