Network
PEMBRITA BOGOR - Tim gabungan Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi dan Bekasi Timur telah berhasil mengamankan sebanyak 17 remaja terlibat aksi penyerangan di Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat, yang mengakibatkan tewasnya seorang remaja.
Selain berhasil menangkap 17 remaja pelaku penyerangan, Kepolisian juga berhasil menyita barang bukti berupa 5 celurit bergagang kayu, satu celurit tanpa gagang, satu pedang, satu stik golf, satu unit motor dan juga handphone.
Saat ini pihak kepolisian masih mendalami peran-peran dari 17 remaja yang telah diamankan. "Kami gabungan dari Reskrim Polres Metro Bekasi dan Reskrim Bekasi Timur telah mengamankan sebanyak 17 orang, ini masih kita dalami perannya seperti apa," kata Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sukadi dalam keterangannya dikutip Rabu, 26 Juli 2023.
Baca Juga: Debit Air Bendungan Katulampa Bogor Sentuh 0 Cm, Warga Sekitar Malah Asyik Mancing Ikan
Sebelumnya terjadi aksi penyerangan di depan Toko Karpet Jalan Raya Mustikajaya, Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin, 24 Juli 2023, pada pukul 21:15 malam WIB.
Dalam peristiwa tersebut menewaskan seorang remaja dan juga membuat seorang lainnya menderita luka dan harus dirawat di Rumah Sakit.
Pemuda yang Tewas Dibacok di Bekasi Ternyata Pelaku Tawuran, Polisi Tangkap 17 Orang
Detik-detik seorang pemuda tewas dibacok sekelompok geng motor di Simpang Pasar Tanah Merah, Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin malam, 24 Juli 2023.
Sukadi menceritakan awalnya korban RP bersama MA hendak pulang ke rumah setelah nongkrong bersama teman-temannya di wilayah Narogong.
Baca Juga: Bunda Mesti Tahu! Ini Dia Skincare Terbaik Bayi Baru Lahir, Pasti Aman untuk Kulit Si Kecil
Lalu saat sedang melintas di kawasan Mustikajaya, korban didatangi oleh sekelompok remaja yang memegang senjata tajam, "Tiba-tiba datang sekelompok orang yang menggunakan kendaraan bermotor kurang lebih ada 9 orang," tuturnya.
Satu remaja bertugas sebagai pengendara lalu satunya lagi mengarahkan senjata tajam yang berupa celurit ke arah korban, "Kemudian para pelaku dari atas motor mengayunkan senjata tajam berupa celurit dan lain sebagainya," lanjutnya.
"Terjadilah di situ perkelahian yang mengakibatkan inisal MA itu luka sekarang masih dirawat di Rumah Sakit, dan RP dinyatakan meninggal dunia dan jenazahnya semalam langsung dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati untuk dilakukan otopsi," pungkas dia.
Baca Juga: Pelajar SMP di Sukabumi Tewas saat Kegiatan MPLS, Polisi Lakukan Autopsi Jenazah
Saat ini seluruh remaja yang telah diamankan dikenakan Pasal 80 Ayat 3 Juncto Pasal 76C Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 dan Pasal 170 Ayat 2 ke 3 KHUP atau Pasal 351 Ayat 3 KHUP.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***
