Kunjungi AS Setelah 20 Tahun, Berikut Kegiatan Prabowo Subianto Selama 4 Hari

- 16 Oktober 2020, 11:41 WIB
Menhan Prabowo ke AS.
Menhan Prabowo ke AS. /Dok. Pikiran Rakyat/

PR BOGOR - Kunjungan Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, ke Amerika Serikat ( AS) tidak hanya menyita perhatian media dalam negeri, melainkan juga menjadi sorotan media asing.

Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak pun membeberkan agenda Prabowo selama ada di AS.

"Pak Prabowo dari tanggal 15 sampai tanggal 19 (Oktober) beraktivitas di Amerika Serikat. Beliau akan bicara tentang kerja sama pertahanan antara Amerika Serikat dan Indonesia," kata Dahnil Anzar Simanjuntak kepada wartawan, Kamis 15 Oktober 2020.

Baca Juga: Kembali ke AS Setelah Sempat Masuk Daftar Hitam, Prabowo Subianto Mendapat Sorotan dari Media Asing

Dilansir Pikiranrakyat-bogor.com dari laman RRI, Dahnil menyebut Prabowo akan bertemu dengan sejumlah tokoh terkait pertahanan selama berada di Amerika Serikat.

"Melanjutkan berbagai kerja sama yang sudah dilakukan selama ini, bertemu dengan banyak pihak terkait dengan pertahanan di Amerika Serikat," ujarnya.

Selama berada di Amerika Serikat, Prabowo tidak hanya bertemu dengan Menhan Mark Esper saja, namun bertemu juga dengan sejumlah pejabat di pemerintahan Presiden Donald Trump.

Baca Juga: Antisipasi Demo BEM SI, Ini Rute Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kawasan Sekitar Istana

Dahnil juga merespons banyaknya kritik terhadap kunjungan kerja Menhan itu ke Amerika Serikat.

Ia menilai jika kritik yang dilayangkan kepada Prabowo Subianto merupakan hal yang sudah biasa diterima oleh Menhan RI tersebut.

"Terkait dengan adanya pihak-pihak yang menolak, mengkritisi, saya pikir silakan saja, Pak Prabowo sudah mengalami penolakan dan tuduhan macam-macam selama beliau bertugas sebagai abdi negara, juga bertugas sebagai politisi," tuturnya.

Baca Juga: Apresiasi Demo Buruh yang Berjalan Kondusif, Bupati Ade Yasin Resmi Surati Presiden

Diketahui, setelah 20 tahun sejak tahun 2000 Prabowo Subianto ditolak masuk ke Amerika Serikat.

Sejak diangkat sebagai menteri pertahanan tahun lalu, Prabowo, yang menyangkal melakukan tindakan-tindakan tersebut, juga menjadi tokoh kunci ketika pemerintahan Trump berupaya memperdalam hubungan pertahanan dengan Indonesia, negara mayoritas Muslim terbesar di dunia.

Prabowo mendaftar di militer pada usia 19 tahun dan enam tahun kemudian bergabung dengan Kopassus, pasukan khusus Angkatan Darat.

Ia memimpin Tim Mawar yang dituduh menculik aktivis mahasiswa yang terlibat dalam gerakan penggulingan Soeharto. Tiga belas aktivis sejak saat itu masih hilang.

Selanjutnya larangan masuk atas tuduhan pelanggaran hak asasi manusia, telah dicabut oleh negara AS. ***

Editor: Aldi Sultan

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah