Sebagian warganet menyebutkan, dentuman terdengar dua kali, namun ada juga yang menyebutkan dentuman terdengar hingga tiga kali. Tak sedikit pula yang merasakan getaran kecil akibat suara misterius tersebut.
Salah satunya, Rahmasari, warga kawasan Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan, yang merasakan getaran kecil ketika suara dentuman terdengar cukup keras di rumahnya.
Baca Juga: Meteri PKKMB Disoroti Publik, Civitas Akademika UI Tegas Dukung Pendidikan Antikekerasan Seksual
“Agak ada getaran tipis deh tadi waktu denger dentumannya,” ujar Rahmasari.
Menanggapi berita suara dentum yang sukses memuncaki trending di Twitter ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memaparkan kemungkinan sumber suara dentuman itu.
BMKG menduga dentuman yang terdengar di sebagian wilayah tersebut berasal dari aktivitas petir di sekitar kawasan Gunung Salak Bogor.
Baca Juga: Soal Video Pakta Integritas, Civitas Akademika UI Desak Rektor Bawa Anggota DPR PKS ke Meja Hijau
Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, pihaknya tidak ingin berspekulasi terkait asal muasal suara dentuman tersebut.
“BMKG tidak ingin berspekulasi terkait sumber suara dentuman yang terdengar di Jakarta Selatan dan sebagian Jakarta Timur,” tutur Daryono.
Kendati demikian, berdasarkan monitoring lightning detector, Daryono menyampaikan, waktu terjadinya dentuman bertepatan dengan aktivitas petir di kawasan Gunung Salak Bogor, yakni sekitar pukul 19.00 hingga 21.00 WIB.