Network
PEMBRITA BOGOR – Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah berharap agar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berubah pikiran dan berpindah haluan mendukung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, seperti yang terjadi di tahun 2014 dan 2019.
Said menilai basis pemilih dari PKB dan juga PDI Perjuangan memiliki karakter yang sama, karena bagian terbesarnya berada di kalangan bawah atau kelompok orang kecil.
Hal itu akan menjadi pertimbangan Cak Imin untuk membawa PKB berkoalisi dengan PDI Perjuangan di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Natural politik ini juga akan memudahkan PDIP dan PKB dalam satu barisan di Pemilu 2024. Semoga saja PKB menjadi bagian dari parpol yang bersama PDIP memenangkan capres yang sama, seperti yang terjadi pada 2014 dan 2019," kata Said.
Baca Juga: Ini Dia Perbedaan Seri Ponsel POCO di Indonesia dari Generasi Lama hingga Baru, Anda Mau Pilih Mana?
Dirinya juga mengatakan Jika melihat berdasarkan hasil survei yang baru dirilis oleh Indikator Politik, terdapat sebanyak 40,3 persen pemilih PKB yang memutuskan untuk mendukung Ganjar Pranowo, sedangkan yang mendukung Prabowo Subianto sebanyak 30,5 persen dan Anies Baswedan sebanyak 25 persen.
"Kehendak pemilih PKB ini, saya kira akan menjadi bahan evaluasi bagi Gus Muhaimin untuk memantapkan langkah mendukung Mas Ganjar," kata Said.
Said menyebut berbagai aspek seperti rekam jejak, prestasi kerja dan dukungan rakyat menjadi hal yang perlu diperhatikan saat memberikan dukungan.
