4 Anak Meninggal Terbawa Arus Banjir Jakarta, Anies Baswedan Minta Ini Pada para Orangtua

- 21 Februari 2021, 17:53 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerangkan kondisi banjir Jakarta di Pos Pantau Pintu Air Manggarai.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerangkan kondisi banjir Jakarta di Pos Pantau Pintu Air Manggarai. /Livia Kristianti/ANTARA/



PR BOGOR - Dalam beberapa hari terakhir ini Jakarta terendam banjir dengan kedalaman yang beragam. Musibah banjir tersebut memakan korban jiwa, di antaranya 4 anak-anak dan satu lansia.

Data terkini korban banjir Jakarta pada Minggu, 21 Februari 2021, tercatat lima orang meninggal dunia.

Selain memakan korban jiwa, banjir Jakarta juga menelan kerugian materi yang tak sedikit.

Baca Juga: BURUAN! Buka Situs www.prakerja.go.id, Berikut Cara Buat Akun untuk Daftar Kartu Prakerja

Menyikapi adanya korban meninggal dunia, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan empat anak yang meninggal dunia usianya di bawah 5 tahun.

Anies Baswedan mengatakan keempat anak-anak tersebut meninggal dunia akibat terseret arus banjir saat bermain.

Keempat anak-anak yang meninggal di antaranya berusia, 7, 11, dan 13 tahun. Dan satu lansia berusia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki.

Baca Juga: Ramalan Shio Babi, Anjing, Ayam dan Monyet Besok, Senin 22 Februari 2021: Awas, Jangan Kerja Berlebihan!

"Mereka (empat korban anak-anak) meninggal saat bermain air yang kemudian hanyut terbawa arus, ada yang terpeleset dan lain sebagainya," ungkap Anies saat meninjau Pintu Air Manggarai pada Minggu, 21 Februari 2021.

Anies Baswedan pun mengimbau pada seluruh orangtua untuk menegur anak-anaknya apabila bermain di area banjir.

Kepedulian dari orangtua dan orang sekitar akan membantu meminimalisir jatuhnya korban jiwa.

"Saya mengimbau masyarakat apabila menyaksikan anak-anak bermain di kawasan yang sedang ada genangan, maka segera ditegur dan diajak untuk berhenti," paparnya.

Baca Juga: Kalina Ocktaranny Akhirnya Buka Suara Soal Pembatalan: Bukan Salah Vicky, tapi Gara-gara Ini Batal Nikah

Sementara itu. kondisi terkini banjir Jakarta, dilaporkan telah menimbulkan lima korban jiwa. Sejumlah daerah terdampak banjir Jakarta membuat warga dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Wilayah Jakarta dan sekitarnya telah terkepung banjir semenjak Jumat, 19 Februari 2021. Nahasnya, bencana ini turut memakan korban jiwa. Berdasarkan laporan terakhir, banjir yang menyergap Jakarta mengakibatkan lima warga meninggal dunia. Sedangkan ratusan warga terdampak terpaksa mengungsi.

Dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), lima warga meninggal dunia terdiri dari empat anak-anak dan satu lansia. Korban jiwa dinyatakan meninggal akibat luapan banjir yang terjadi di sekitar Jakarta.

Berdasarkan keterangan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jakarta, Sabdo Kurnianto, mengungkapkan lima korban jiwa meninggal merupakan warga Jakarta Selatan dan Jakarta Barat.

Lansia yang meninggal dunia diidentifikasi sebagai laki-laki berumur 67 tahun.

Saat kejadian, korban yang terkunci di dalam rumah tidak sempat menyelamatkan diri.

"Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan,” ungkap Sabdo dikutip PRBogor.com dari situs PPID Jakarta pada Minggu, 21 Februari 2021.***

Editor: Rizki Laelani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah