Network
PR BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar bantuan sosial (bansos) yang diluncurkan hari ini segera disalurkan ke masyarakat. Pada jenis bansos Program Keluarga Harapan (PKH) akan diberikan empat tahap melalui bank milik negara.
Hal ini dikatakan Jokowi saat meluncurkan bantuan tunai se-Indonesia tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Senin, 4 Januari 2021.
"Ini juga saya ulang-ulang terus, agar bantuan yang diterima ini nilainya utuh, tidak ada potongan-potongan. Supaya diingatkan ini kepada penerima dan tetangga-tetangga yang tidak datang hari ini diberitahu, tidak ada potongan-potongan," kata Jokowi, dilansir PRBogor.com melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 4 Januari 2021.
Baca Juga: Singgung Habib Rizieq di Penjara, Influencer Asal Aceh: Saat Tepat Jokowi Memperlihatan Kapasitasnya
Baca Juga: Sederet Pengakuan Anggota BTS yang Jarang Diketahui, Nomor 1 sampai 5 Dijamin Bikin ARMY Terkejut
Baca Juga: Soal Drone Diduga Milik Tiongkok, Ketua DPD RI: Ada Potensi Spionase, Indonesia harus Waspada
Jokowi mengatakan, untuk menghindari adanya pemotongan, bantuan akan dikirimkan langsung kepada penerima, baik melalui himpunan bank milik negara (himbara) maupun lewat PT Pos Indonesia.
Ia pun meminta para menteri dan kepala daerah untuk secara ketat mengawal proses penyaluran bantuan.
"Saya perintahkan kepada para menteri, kepada para gubernur agar mengawal proses penyaluran ini agar cepat, bisa tepat sasaran, dan tadi diawasi, tidak ada potongan-potongan apa pun," ujar Jokowi.
Baca Juga: Sinopsis Film Safe, Saksikan Aksi Jason Statham Malam Ini Pukul 21.30 WIB di Bioskop Trans TV
Baca Juga: Terkonfirmasi Positif Covid-19, Kevin Sanjaya Terpaksa Batal Ikut Turnamen di Bangkok Thailand
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Senin, 4 Januari 2021: Al Bikin Kejutan untuk Andin, Akankah Andin Luluh?
Jokowi berharap, masyarakat tidak menunggu terlalu lama untuk memperoleh bantuan. Ia berharap daya beli masyarakat dapat meningkat, beban ekonomi keluarga di masa pandemi pun menjadi lebih ringan.
"Sehingga dampak ekonominya segera bisa muncul dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita," ucapnya.
Diketahui, pemerintah memberikan pos untuk anggaran bansos tahun 2021 sebesar Rp110 triliun.
Baca Juga: Sempat Kritik Rezim Tiongkok, Jack Ma Dikabarkan Langsung Hilang dari Publik, Kemana Perginya?
Baca Juga: Lirik Lagu rizky Febian 'Ku Rindu Ibu', Iky Ungkap Makan Mendalam untuk Mendiang Lina
Baca Juga: Colek Fadli Zon Soal Temuan Drone Tiongkok, Ferdinand: Saya Belum Dengar Kritik Terhadap Prabowo
Bansos tersebut mulai disalurkan pada hari ini Senin, 4 Januari 2021 ke seluruh provinsi di Indonesia.***
