KH Abdullah Syukri Zarkas Meninggal Dunia, Menolak Lupa Kiyai di Madiun Ditawan PKI Termasuk Gontor

21 Oktober 2020, 20:36 WIB
Pimpinan Gontor KH Abdullah Syukri Zarkasyi (Tengah) meninggal dunia /Sumber: Website gontor.ac.id/

PR BOGOR – Lagi, tanah air dikejutkan dengan berita meninggalnya putra terbaik bangsa.

Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, Dr KH Abdullah Syukri Zarkasyi, berpulang ke rahmatullah pada Rabu 21 Oktober 2020, pukul 15.50 di rumah Gontor.

Pada 2012 Kiai Syukri diketahui terkena serangan stroke dan semenjak saat itu beliau beberapa kali menjalani perawatan intensif.

Baca Juga: Mengenal Gontor Lama, Pesantren Modern yang Pernah Dipimpin Almarhum KH Abdullah Syukri Zarkasyi

Beliau lahir di Gontor pada tanggal 19 September 1942. Dan merupakan putra pertama dari KH. Imam Zarkasyi salah seorang Trimurti Pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor.

Diketahui, Dr KH Abdullah Syukri Zarkasyi atau yang akrab disapa Kyai Syukri meneruskan tongkat estafet kepemimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor sejak 1985 hingga sekarang.

Sejarah dibangunnya Pondok Pesantren Gontor

Awalnya Balai Pendidikan Pondok Modern Darussalam Gontor didirikan pada 20 September 1926 oleh tiga bersaudara, yakni:

Baca Juga: Belum Lama Ini Sungai Cikaniki di Nanggung Meluap, Kabupaten Bogor Kini Bersiaga Fenomena La Nina

K.H. Ahmad Sahal (1901 – 1977)
K.H. Zainudin Fananie (1908 – 1967)
K.H. Imam Zarkasyi (1910 – 1985)

Mendirikan Kulliyatu-l Mu’allimin al-Islamiyah (KMI)

Pada 19 Desember 1936, K.H. Imam Zarkasyi mendirikan Kulliyatu-l Mu’allimin al-Islamiyah (KMI).

Yakni sebuah sekolah tingkat menengah, masa belajar 6 th, untuk mencetak guru-guru Islam, dengan sistem pesantren, mengajar-kan ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum secara seimbang. Pelajaran agama dan bahasa (Arab dan Inggris) disampaikan dengan bahasa pelajaran (tidak diterjemahkan).

Pemberontakan PKI di Madiun

Pada 1948, terjadi Pemberontakan PKI di Madiun. Para Kyai di wilayah Madiun dan sekitarnya ditangkap dan ditawan oleh gerombolan PKI, termasuk Kyai Gontor.

Baca Juga: Belum Lama Ini Sungai Cikaniki di Nanggung Meluap, Kabupaten Bogor Kini Bersiaga Fenomena La Nina

Sebagian besar mereka dibantai, namun para Kyai Gontor selamat berkat bala bantuan dari Pasukan Siliwangi.

Mewakafkan PMDG

Para pendiri Pondok mewakafkan PMDG kepada Umat Islam pada 12 Oktober 1958. Sebuah pengorbanan kepemilikan pribadi demi kemaslahatan umat.

Pihak penerima amanat diwakili oleh 15 anggota IKPM yang kemudian menjadi Badan Wakaf PMDG.

Baca Juga: Pimpinan Ponpes Gontor Meninggal Dunia, KH Abdullah Syukri Zarkasyi Sempat Raih Doktor Honoris Causa

Berdirinya Perguruan Tinggi Darussalam

Perguruan Tinggi Darussalam berdiri 17 Nopember 1963. Namun, diubah namanya menjadi Institut Studi Islam Darussalam (ISID) pada 1996.

ISID mempunyai 3 fakultas yakni Tarbiyah (jurusan Pendidikan Agama Islam dan Pengajaran Bahasa Arab), Ushuluddin (jurusan Perbandingan Agama, Filsafat Pemikiran Islam) serta Syari’ah (jurusan Perbandingan Madzhab dan Hukum; dan jurusan Manajemen & Lembaga Keuangan Islam).

Terjadi pemberontakan pada kyai atau pimpinan pondok

Baca Juga: Belasan Anggota TNI yang Diketahui Penyuka Sesama Jenis Dipecat, Sudah Diputus di Mahkamah Agung

Pada 19 Maret 1967 terjadi pemberontakan terhadap Kyai/Pimpinan Pondok. Pemberontakan tersebut didalangi oleh sebagian santri senior yang bertujuan mengambil alih kepemimpinan di Pondok.

Kyai/Pimpinan Pondok memulangkan seluruh santrinya. Pondok untuk sementara waktu diliburkan. Hanya sebagian santri yang dipanggil oleh Pimpinan Pondok yang boleh kembali belajar/nyantri di PMDG.

Pasca peristiwa tersebut, santri yang datang justru semakin banyak dan Pondok bertambah maju pesat.

Baca Juga: Soal Kabar Viral Polisi Nyamar Jadi Mahasiswa Berbuat Rusuh, Begini Penjelasan Humas Kepolisian

Wafatnya KH Imam Zarkasyi dan lahirnya generasi baru

K.H. Imam Zarkasyi, pendiri Pondok terakhir, wafat pada tahun ini. Sehingga, Sidang Badan Wakaf pun menetapkan tiga pimpinan baru, yakni:

K.H. Shoiman Luqmanul Hakim
K.H. Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A.
K.H. Hasan Abdullah Sahal Th 1999, K.H. Shoiman Luqmanul Hakim wafat, digantikan oleh Drs. K.H. Imam Badri (wafat 8 Juni 2006) Thn 2006, Drs. KH Imam Badri***

Editor: Amir Faisol

Sumber: Gontor.ac.id

Tags

Terkini

Terpopuler