PEMBRITA BOGOR - Pemerintah Kota Bogor, mengimbau agar masyarakat perhatikan kualitas dari hati sapi untuk konsumsi agar terhindar dari penyakit kecacingan atau Helminthiasis.
Tidak hanya kepada masyarakat tetapi Pemkot Bogor juga mengimbau kepada para pedagang yang menjual jeroan sapi.
Dedie Abdul Rachim selaku Wakil Walikota Bogor mengunjungi Pasar Bogor pada Rabu, 5 Juli 2023. Kunjungan tersebut guna meninjau penjualan jeroan sapi yang ada disana.
Baca Juga: Anggi Anggraeni, Pengantin Hilang Asal Bogor Ternyata Sempat Kabari Ibunya
Tidak ditemukan indikasi adanya hati sapi yang terjangkit penyakit kecacingan yang dijual oleh para pedagang di Pasar Bogor, dan para pedagang diminta untuk tetap menjaga kualitasnya.
“Kebanyakan untuk konsumsi harian sebagian dari RPH (Rumah Potong Hewan). Yang harus diwaspadai sumber-sumber sapi yang tidak bersih. Hasil peninjauan sejauh ini ada sebagian besar sampel berasal dari RPH, alhamdulillah aman,” kata Didie.
Didie mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan guna menindak lanjuti temuan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP), Universitas IPB dan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbagtan).
Baca Juga: Gantikan GOD, Taman Safari Bogor Buka Pertunjukan Edukasi di Musim Liburan
17 Ekor Sapi Terjangkit Kecacingan
Yang memeriksa daging dan hati 738 ekor sapi saat momen Idul Adha, dan didapati 17 ekor sapi yang terjangkit penyakit kecacingan.