PEMBRITA BOGOR - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melalui Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bakal mempersiapkan strategi pengamanan jelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Dikatakan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin, situasi yang pelu diantisipasi jelang dua hari besar tersebut terkait peningkatan mobilisasi masyarakat ke daerah Bogor.
Pengamanan Natal dan Tahun Baru, diakuinya, memerlukan koordinasi dengan TNI-Porli, seluruh elemen masyarakat, dan tokoh agama.
Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 5 Halaman 227, Ibadah Haji Dilakukan pada Bulan...
Hal tersebut bertujuan agar dapat menyusun langkah-langkah guna menyatukan frekuensi pengalaman lebih maksimal.
"Langkah preventif, antisipatif, dan komprehensif diperlukan untuk menjaga kondusivitas wilayah dan memberikan pelayanan publik kepada masyarkat," ujar Burhan.
Dijelaskannya, Pemkab Bogor akan memperhatikan sarana prasarana lalu lintas, kondisi jalan, dan rambu-rambu lalu lintas sampai keadaan penerangan jalan.
Baca Juga: 401 Nama FF Keren, Nickname Spasi Kosong Free Fire Pro, Simbol Jepang yang Viral
Burhan berharap semua infrastuktur jalan dan pendukungnya dapat berfungsi dengan baik sehingga masyarakat bisa melewati jalan dengan tenang.
Dia berharap tim gabungan akan dikerahkan untuk menjaga perayaan Natal dan Tahun Baru 2023, utamanya, di wilayah perbatasan dan rawawn kemacetan, salah satunya jalur Puncak.
Selain itu, lanjutnya, pengamanan juga disebar di tempat ibadah, rekreasi, wisata, hiburan, pusat perbelanjaan, dan pusat keramaian dengan cara-cara humanis dan simpatik. Dengan demikian, masyarakat akan merasa aman.
Pengaman di masing-masing wilayah terpencil, seperti kecamatan, Burhan meminta agar para camat dapat berkoordinasi dengan forkopimcam.
Jika ada peristiwa yang terjadi diharapakannya akan ada respons cepat dan tepat.
"Strategi pengamanan saya serahkan kepada Pak Dandim dan Pak Kapolres, Satpol PP, dan dinas terkait,"
"Saya minta seluruh polsek dan bhabinkamtibmas untuk tetap waspada dalam menjaga dan menciptakan kondusivitas," pungkasnya dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari ANTARA.***