Network
PEMBRITA BOGOR - Meluapnya Sungai Cibereum buat masyarakat Desa Cibeureum, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten waspada. Menurut Juhedi (50), seorang tokoh masyarakat setempat, mereka siap mengungsi bersama keluarga untuk menghindari dampak buruk banjir tersebut.
"Kita siap mengungsi bersama keluarga karena air Sungai Cibereum meluap," ujarnya dikutip dari ANTARA pada Kamis, 2 Mei 2024.
Banjir yang disebabkan oleh hujan deras pada Rabu malam mulai menggenangi permukiman di Desa Cibereum pada Kamis pagi, 2 Mei 2024 dengan ketinggian air berkisar antara 40-60 sentimeter.
Situasi semakin memburuk, memaksa masyarakat di beberapa permukiman seperti Kampung Lojor, Kampung Bongkok, Kampung Jamlaung, dan Cidadap untuk bersiap-siap mengungsi.
Nurman (45), warga Kampung Bongkok, menyatakan bahwa mereka telah meninggalkan rumah dan mengamankan peralatan serta barang berharga ke tempat yang lebih aman.
Jumlah Rumah yang Terdampak Banjir Lebak
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Agust Riza Faesal, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengirimkan peralatan evakuasi seperti perahu dan pelampung ke lokasi-lokasi pemukiman yang terdampak banjir.
"Kami mengutamakan keselamatan masyarakat yang terdampak banjir dengan peralatan evakuasi, juga bantuan logistik serta tenda untuk menampung warga," katanya.
Jumlah rumah yang terendam banjir pada data pertama mencapai 107 unit, namun diperkirakan akan bertambah mengingat Sungai Cibereum masih meluap.
Baca Juga: Banjir Rendam Desa Cibadung Bogor, BPBD Gunakan Pompa Surutkan Air
