Pilkada di Jabar Disebut Selalu Kondusif dalam 10 Tahun Ini, Ridwan Kamil: Kita harus Jadi Contoh

- 24 November 2020, 22:08 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut, dalam 10 tahun terakhir pelaksanaan Pilkada di daerah selalu kondusif.*
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut, dalam 10 tahun terakhir pelaksanaan Pilkada di daerah selalu kondusif.* /Dok. Pemprov Jabar/

PR BOGOR - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut, dalam 10 tahun terakhir pelaksanaan Pilkada di daerah selalu kondusif.

“Selama 10 tahun, gelaran Pilkada di Jabar selalu kondusif tidak ada pelanggaran ataupun kericuhan,” kata Ridwan Kamil saat menjadi inspektur Apel Gelar Pasukan TNI-Polri dalam rangka Kesiapan Pengamanan Pilkada Serentak 2020 di Mapolda Jabar, Kota Bandung, sebagaimana melansir laman resmi Pemprov Jabar, Selasa, 24 November 2020.

Ridwan Kamil menyatakan, kondusivitas Jabar saat Pilkada berlangsung tidak lepas dari semangat silih asah, silih asih, dan silih asuh, yang dipegang teguh masyarakat Jabar.

Baca Juga: Soal Pandemi Covid-19, Anies Baswedan Bilang Sudah Tancap Gas Duluan Soal Kesehatan dan Ekonomi

Baca Juga: Anies Baswedan Baca Buku How Democracies Dies, Ketua KPK Ngaku Membaca Why Nation Fail Tahun 2012`

Baca Juga: UPDATE Gunung Merapi: BPPTKG Catat Gempa Guguran Gunung Merapi Sebanyak 33 Kali, Ada Juga Asap Putih

“Kata silih itu artinya saling memberikan kebaikan, apabila kita ramah dan baik, InsyaAllah masyarakat juga ramah dan baik. Karena pada dasarnya masyarakat Jabar itu someah hade ka semah,” ucapnya.

Oleh karena itu, Ridwan Kamil meminta TNI/Polri untuk intens mengawasi dan mengedukasi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun, terutama saat pencoblosan berlangsung.

“Kita harus jadi contoh, saya titip semua di sini harus menjadi teladan. Kepemimpinan yang baik adalah dengan keteladannya sebagai individu yang tidak boleh salah, penjagaan protokol kesehatan dilakukan dimulai dari diri sendiri,” katanya.

Baca Juga: Kemenag Bakal Susun Naskah Khutbah Jumat Biar Lebih 'Up to Date': Bisa Jadi Alternatif Ulama

Baca Juga: Syarifah Najwa Shihab dan Suami Terancam Dipanggil Paksa, Polisi: Rugi Sendiri Tak Hadiri Panggilan

Baca Juga: Duh Gisel Berpotensi Dipanggil Lagi Soal Video Porno Mirip Dirinya, Polisi: Lagi Dianef Penyidik

“Jaga netralitas di tujuh wilayah Polda Jabar dan satu wilayah Polda Metro Jaya. Jangan sampai ada yang bermain politik praktis,” imbuhnya.

TNI/Polri, kata Ridwan Kamil, dapat mengajak tokoh masyarakat untuk sama-sama mengedukasi masyarakat.

Tujuannya untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Beberkan Pelanggaran Prokes Sebanyak 2,2 Persen di Pikada 2020, Mahfud MD Minta Atur Jam Pemilih

Baca Juga: 15 Ucapan Inspiratif Selamat Hari Guru Nasional 2020, Bisa Buat Caption di Media Sosialmu

Baca Juga: Kasus di Negaranya Kini Capai 1,5 Juta, Raja Spanyol Felipe VI Dikarantina untuk Pemulihan Covid-19

“Mari bangun kepercayaan publik, diperlakukan dengan cara kita hadir di tengah masyarakat, melakukan ketegasan humanis,” katanya.

Selain itu, Kang Emil juga berpesan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar untuk menyiapkan skenario terbaik supaya kerumunan dapat dihindari saat pencoblosan berlangsung.

“Saya titip kepada para panitia (KPU) untuk memastikan kita (provinsi Jabar) harus juara dalam penyelenggaraan protokol kesehatan 3M saat Pilkada Serentak 2020 berlangsung,” ucapnya.***

 

 

Editor: Amir Faisol

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x