PR BOGOR - Sahrul Gunawan yang diusung Partai Nasdem maju di Pilkada Kabupaten Bandung 2020 bersama Dadang Supriatna yang diusung PKB mendapatkan dukungan penuh Partai Demokrat.
Dilaporkan di Pikiran-Rakyat.com, Ketua DPC PD Endang mengatakan, kepastian tersebut diperoleh setelah SK dan formulir B1-KWK didapat dari Ketua Umum DPP PD, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jakarta, Selasa 25 Agustus 2020.
Endang bersama Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Irfan Suryanagara, mendampingi Dadang-Sahrul Gunawan, menerima langsung SK itu.
Baca Juga: Kejaksaan Agung Klaim Uang Korupsi Djoko Tjandra Sebesar Rp546 Miliar Sudah Dieksekusi, Sempat Alot
"Alhamdulillah setelah proses panjang dan dinamika yang terjadi, sudah final PD mendukung pasangan Dadang-Sahrul," ujarnya.
Endang beserta seluruh pengurus DPC, kader dan simpatisan Partai Demokrat Kabupaten Bandung akan menjalankan perintah DPP tersebut.
Intinya, Partai Demokrat Kabupaten Bandung akan berjuang keras memenangkan pasangan Dadang-Sahrul Gunawan.
Baca Juga: Gedung Kejaksaan Agung Terbakar, Puslabfor Mabes Polri Selidiki Sampel Reruntuhan Abu Arang
"Sejarah akan mencatat dan menjadi kenangan indah bahwa PD adalah salah satu partai di Kabupaten Bandung yang bisa menghentikan laju dinasti yang sudah berkuasa selama dua puluh tahun," kata Endang.
Artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul 'Demokrat Resmi Dukung Pasangan DS dan Sahrul Gunawan di Pilkada Kabupaten Bandung 2020'.
Di sisi lain secara politik, Endang mengaku ada kepentingan yang lebih besar ketimbang memilih mendukung kader sendiri dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Bandung 2020 mendatang.
Mengusung kader sendiri akan percuma jika tidak bisa bersaing dengan lawan politik, yang justru menjadi kontra produktif terhadap aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Dari Sekian 55 Jawaban, Djoko Tjandra Mengaku Menyogok 2 Jenderal Polisi Demi Menghapus Red Notice
Padahal masyarakat Kabupaten Bandung sudah menginginkan perubahan setelah dua puluh tahun dipimpin oleh keluarga tertentu saja.
Endang menegaskan, kemenangan Dadang-Sahrul Gunawan juga bukan hanya kemenangan partai pengusung saja. Sebabnya, rezim pemerintah daerah itu tak hanya bupati, tetapi juga DPRD.
Namun meskipun bukan kader sendiri, status Partai Demokrat saat ini tetap sebagai pengusung Dadang-Sahrul Gunawan, bukan sekedar pendukung.
Baca Juga: Kate Middleton Dilarang Kerajaan Inggris Injak Kaki di Kensington Gardens Tempat Putri Diana Jogging
Nantinya, Partai Demokrat juga akan berangkat ke KPU bersama PKB dan Nasdem dan sama-sama mendandatangani surat pengusungan.
"Sebagai partai pengusung, tentu dapat ikut mewarnai berbagai program dan kegiatan pembangunan di Kabupaten Bandung. Di Indonesia tidak ada mayoritas tunggal, jadi koalisi itu adalah sebuah keharusan dan tidak semua partai peserta koalisi bisa mengusung calon dari kalangan kader sendiri," tutur Endang.***(Handri Handriansyah/PR)