Viral Pengakuan Warga Bandung Dicaci Maki hingga Diusir Warga karena Positif Covid-19

23 Juni 2021, 11:00 WIB
Utas viral di Twitter berisi pengakuan seorang warga Bandung yang diusir dan dicaci maki warga karena positif Covid-19. /Twitter.com/@Serpentine6666/

PR BOGOR - Viral di media sosial seorang warganet pengguna akun Twitter @Serpentine6666 mengaku diusir warga sekitar karena positif Covid-19.

Kisah pengusiran dirinya oleh warga sekitar karena positif Covid-19 dibagikan oleh sang pemilik akun Twitter melalui sebuah utas.

Ia bercerita bahwa warga sekitar mengusir dan mencaci maki dirinya, sang ibu, dan sang kekasih karena melakukan isolasi mandiri di rumah setelah positif Covid-19.

Baca Juga: Kabar Terbaru Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Total 90.543 Pasien Selesai Isolasi

Menurut keterangan sang pembuat utas, kasus pengusiran dan caci maki terhadap pasien positif Covid-19 ini terjadi di wilayah Batununggal, Kota Bandung, Jawa Barat.

Sang pembuat utas meminta bantuan siapapun agar dirinya bisa melaksanakan isolasi mandiri dengan tenang hingga bisa sembuh dari Covid-19.

"Gw ga bertujuan untuk bawa2 ini kesini sebenernya tapi tolong siapapun yg punya saran bantuin gw... Gw, ibu gw dan pacar gw positif covid19 dan isman di rumah atas suruhan rumah sakit," tulis dia sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari akun Twitter @Serpentine6666, Rabu, 23 Juni 2021.

Baca Juga: Lirik Lagu OST At a Distance, Spring is Green Park Jihoon - Talk To Me, Romanization dan Terjemahan Indonesia

Pasien mengaku bingung karena dianggap telah mengotori wilayah tersebut, padahal dia mengaku tak pernah keluar rumah selama melakukan isolasi mandiri.

"Kami udah abis2an banget diusir, dicaci maki sama warga dan lurah/rt sini. Udah bingung Ibu gw ditunjuk2, dibilang ngeyel DAN MENGOTORI WILAYAH SINI SBG ORG SAKIT," tulis dia.

"FYI kami gapernah sama sekali keluar dr rmh, buka jendela atau buka pintu pun GAK PERNAH. Tolong plis gw gemetaran bgt karna dikonfron rame2 ditunjuk2 dimaki2," tutur dia.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Buku Harian Seorang Istri Rabu, 23 Juni 2021: Dewa Ikuti Rencana Kevin, Pasha Buka Hati?

Sang pembuat utas membagikan video bagaimana kondisi rumahnya. Terlihat beberapa orang mengenakan APD datang dan meminta identitas termasuk nomor HP.

Sementara, beberapa orang lain tampak berdiri di luar pagar.

Setelah mengalami kejadian tersebut, sang pembuat utas menunjukkan kondisi dirinya yang gemetar dan berada dalam kondisi menangis.

Baca Juga: Heboh Tudingan Film Nussa Promosikan Taliban, Angga Sasongko Pamer Surat Undangan Apresiasi dari BIFAN Korea

"Gw bingung bgt takut bgt gemetaran bgt," tulis dia.

Dia bercerita bahwa sang ibu dimaki-maki oleh warga karena positif Covid-19, namun sayang tidak sempat merekam kejadian tersebut karena terkejut.

"GW NYESEL KENAPA PAS IBU GW DIMAKI2 GW GA VIDEOIN TP GW KAGET DAN TAKUT BGT GABISA MIKIR," tulis dia.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Tags

Terkini

Terpopuler