PR BOGOR - Film animasi Nussa banyak diperbincangkan di media sosial usai seorang pemilik akun Twitter @eko_kuntadhi menyinggung soal Taliban.
Pengguna akun Twitter tersebut membuat utas berisi opininya bahwa kartun Nussa adalah bentuk promosi Indonesia sebagai negara cabang khilafah.
Eko menyinggung pakaian yang dikenakan tokoh Nussa berupa gamis yang sangat identik dengan Taliban, anak Afghanistan.
Baca Juga: Lirik Lagu FEVER - ENHYPEN, Romanization dan Terjemahan Bahasa Inggris-Indonesia
Belum lagi, Nussa gencar di promosikan di berbagai festival film dunia sehingga dianggap sebagai upaya membuat Indonesia terlihat seperti negara khilafah.
"Film Nusa Rara mau dipromosikan ke seluruh dunia. Agar dunia mengira, Indonesia adalah cabang khilafah. Atau bagian dari kekuasaan Taliban," tulis dia sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari akun Twitter @eko_kuntadhi, Rabu, 23 Juni 2021.
Ramainya tudingan kartun Nussa sebagai Taliban membuat Produser Eksekutif film Nussa, Angga Dwimas Sasongko angkat bicara.
Baca Juga: Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi Hari Ini 23 Juni 2021
Angga Sasongko sampai mengeluarkan surat undangan yang membuktikan bahwa Nussa diundang langsung oleh Bucheon Internasional Fantastic Fim Festival.