Ketegangan Kedua Negara Tak Kunjung Usai, FBI Nyatakan Tiongkok Jadi Ancaman Terbesar AS

- 8 Juli 2020, 18:03 WIB
MANTAN Penasihat John Bolton menerbitkan buku kontroversial yang mengatakan bahwa Trump sempat memohon-mohon pada Xi Jinping, rivalnya selama ini.*
MANTAN Penasihat John Bolton menerbitkan buku kontroversial yang mengatakan bahwa Trump sempat memohon-mohon pada Xi Jinping, rivalnya selama ini.* /AFP/Jim WATSON dan Peter KLAUNZER

"Pemerintah Tiongkok ingin memaksa mereka kembali ke Tiongkok, dan taktik Tiongkok untuk melakukan itu mengejutkan," kata dia.

Baca Juga: Perempuan Indonesia Terancam Kekerasan Seksual Bak Sister in Danger, Nasdem Desak RUU PKS Disahkan

"Ketika tidak bisa menemukan satu target perburuan rubah, pemerintah Tiongkok mengirim utusan untuk mengunjungi keluarga target di sini, di Amerika Serikat. Pesan yang mereka sampaikan? Target itu memiliki dua pilihan: kembali ke Tiongok segera, atau bunuh diri," ungkapnya.

Apa yang disampaikan Wray jelas menandakan bahwa Washington sekarang melihat Beijing tidak hanya sebagai musuh yang agresif. Lebih dari itu juga pesaing ambisius dalam kepemimpinan global.

Sebelumnya, sejak wabah Covid-19 terjadi di AS, pemerintahan Donald Trump memang telah melampiaskan kemarahan terhadap Tiongkok.

Baca Juga: Dikecam Pendahulunya Susi Pudjiastuti, Edhy Prabowo Lanjutkan Misinya Izinkan Ekspor Benih Lobster

Terlebih atas respon mereka terhadap virus corona dan spionase ekonomi terhadap undan-undang keamanan nasional baru Hong Kong.***(Lucky M. Lukman/Galamedia News/PRMN)

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x