Untuk harga 1 peti mati yang paling murah berkisar 400 Dollar Amerika, jika dikonversikan ke dalam rupiah setara Rp 6 juta lebih.
"Peti mati kardus akan sangat membantu dalam memberikan pemakaman yang bermartabat bagi orang yang meninggal selama darurat kesehatan ini," tulis kantor walikota Guayaquil di Twitter.
Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.Com dengan judul "Kehabisan Peti Mati Akibat PandemiCOVID-19, Pemerintah Kota di Ekuador Siapkan Kardus"
Seperti yang diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, Wakil Presiden Ekuador Otto Sonnenholzner meminta maaf kepada masyarakatnya.
Hal ini terkait video viral di media sosial yang menggambarkan situasi dimana jenazah dibiarkan tergeletak di jalanan.
Ekuador melaporkan 3.646 kasus virus korona pada hari Minggu, termasuk 180 kematian, sebagian besar terjadi di Guayaquil, provinsi Guayas, dan di sekitarnya.***