Mengenal Varian Baru Virus Corona Bernama 'Mu' yang Disebut WHO Lebih Kebal Terhadap Vaksin

- 3 September 2021, 08:33 WIB
Ilustrasi virus Corona varian baru.
Ilustrasi virus Corona varian baru. /Pixabay/PIRO4D /

Baca Juga: Sinopsis Weightlifting Fairy Kim Bok Joo Episode 2 Tayang di NET TV: Bok Joo dan Joon Hyung Teringat Masa Lalu

Sejak itu, kasus sporadis dan beberapa wabah yang lebih besar telah dicatat di seluruh dunia.

Di luar Amerika Selatan, kasus varian Mu telah dilaporkan terjadi juga di Inggris, Eropa, AS, dan Hong Kong.

Sementara varian tersebut membuat kurang dari 0,1persen dari infeksi Covid secara global, itu mungkin mulai berkembang di Kolombia dan Ekuador di mana masing-masing menyumbang 39persen dan 13persen dari kasus Covid.

Para ilmuwan dan pejabat kesehatan masyarakat sangat ingin mengetahui apakah varian Mu lebih menular, atau menyebabkan penyakit yang lebih serius, daripada varian Delta yang dominan di sebagian besar dunia.

Baca Juga: Jadwal Rilis dan Spoiler Anime Tokyo Revengers Episode 22: Awal Mula Pembentukan Touman

WHO menyatakan bahwa Epidemiologi varian Mu di Amerika Selatan, terutama dengan peredaran bersama varian Delta, akan terus dipantau perubahannya.

Setidaknya juga 32 kasus varian Mu telah terdeteksi di Inggris, di mana pola infeksi menunjukkan bahwa itu dibawa oleh pelancong pada beberapa kesempatan.

Dalam sebuah laporan lain pada bulan Juli mengatakan, sebagian besar ditemukan di London dan pada orang-orang berusia 20an.

Beberapa dari mereka yang dites positif Mu telah menerima satu atau dua dosis vaksin Covid.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah